7 Jenis Minyak yang Cocok Jadi Dressing Salad

3 Mei 2018 17:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salad (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Salad (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Saat menyantap salad, belum lengkap rasanya bila tak didampingi dengan saus salad atau yang lebih dikenal dengan sebutan dressing salad. Terbuat dari yoghurt atau mayonnaise, campuran saus pada salad akan menghasilkan cita rasa segar yang menggoda selera.
ADVERTISEMENT
Selain saus yoghurt dan mayonnaise, tak jarang pula salad dikombinasikan dengan beragam minyak yang terbuat dari buah atau biji-bijian. Selain memberikan cita rasa gurih pada salad sayur dan buah, kombinasi minyak akan membuat salad lebih bernutrisi.
Ingin membuat salad menggunakan campuran minyak sehat? Berikut kumparan (kumparan.com) rangkum tujuh minyak sehat yang cocok dikombinasikan dalam hidangan salad segar:
1. Minyak biji anggur
Minyak Biji Anggur (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Minyak Biji Anggur (Foto: Thinkstock)
Meski tak sepopuler minyak lainnya, kini minyak anggur perlahan mulai dilirik sebagai salah satu alternatif saus salad yang sehat. Dalam satu sendok makan minyak biji anggur, terkandung sekitar 14 gram lemak tak jenuh, 120 kalori, vitamin C, vitamin E, dan beta-karoten yang sangat bagus bagi kesehatan mata dan kulit. Selain itu, minyak biji anggur juga memiliki tekstur dan rasa yang tidak terlalu pekat sehingga tak akan mempengaruhi cita rasa salad yang segar.
ADVERTISEMENT
2. Minyak wijen
Minyak Wijen (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Minyak Wijen (Foto: Thinkstock)
Minyak wijen memiliki cita rasa gurih dan sedikit asin yang akan membuat salad semakin lezat dan kaya rasa. Tak hanya itu saja, satu sendok salad mengandung sedikitnya 119 kalori dan 13 gram lemak tak jenuh yang baik bagi kesehatan jantung. Minyak wijen juga mengandung phytate, yaitu antibakteri yang berfungsi sebagai antioksidan untuk memperbaiki sel-sel yang rusak.
3. Minyak kelapa
Ilustrasi minyak kelapa (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi minyak kelapa (Foto: Thinkstock)
Selain gurih dan memiliki aroma harum nan khas yang akan memperkaya cita rasa salad, minyak kelapa juga dikenal tinggi akan kandungan kolesterol baik atau HDL. Kolesterol baik berupa asam lauric berperan sebagai antimikroba, antibakteri, dan antivirus yang sangat baik bagi kesehatan jantung.
4. Minyak kanola
Minyak Kanola (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Minyak Kanola (Foto: Thinkstock)
Selain sering digunakan untuk menumis sayuran, minyak kanola juga cocok dikombinasikan ke dalam salad karena rasanya yang cenderung netral dan tak terlalu pekat. Minyak kanola juga mengandung asam lemak omega-3 dan vitamin E yang sangat bagus bagi kesehatan jantung dan kelembapan kulit.
ADVERTISEMENT
5. Minyak bunga matahari
Minyak Bunga Matahari (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Minyak Bunga Matahari (Foto: Thinkstock)
Minyak bunga matahari terbuat dari ekstrak biji bunga sehingga memiliki cita rasa agak gurih yang cocok dipadukan dengan salad. Selain itu, minyak ini juga tinggi akan kandungan linoleat dan linoneat yang dapat meningkatkan perkembangan otak serta melenturkan pembuluh darah sehingga risiko terkena gangguan jantung dapat dikurangi.
6. Minyak alpukat
Minyak alpukat
zoom-in-whitePerbesar
Minyak alpukat
Dengan aromanya yang tak terlalu tajam serta teksturnya yang kental dan lembut, minyak alpukat akan membuat cita rasa salad semakin lezat. Tak hanya itu saja, kandungan vitamin E dan 14 gram lemak tak jenuh dalam satu sendok minyak alpukat dapat menjaga elastisitas kulit serta menyamarkan noda hitam pada kulit.
7. Minyak almond
Minyak Almond (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Minyak Almond (Foto: Thinkstock)
Minyak almond memiliki cita rasa gurih dengan sedikit sensasi manis yang akan membuat sajian salad menjadi lebih kaya rasa. Kandungan vitamin E di dalam minyak almond juga dapat dijadikan sebagai ramuan alami untuk menyehatkan kulit serta melindunginya dari serangan sinar UV.
ADVERTISEMENT