7 Manfaat Puasa di Bulan Ramadhan Selain Menurunkan Berat Badan

18 Mei 2018 12:01 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Buka Puasa di Amerika (Foto: REUTERS/Amr Alfiky)
zoom-in-whitePerbesar
Buka Puasa di Amerika (Foto: REUTERS/Amr Alfiky)
ADVERTISEMENT
Berpuasa di bulan Ramadhan merupakan kewajiban bagi setiap umat muslim di dunia. Dalam pelaksanaanya, setiap orang tidak diperbolehkan untuk menyantap makanan dan minuman mulai dari fajar menyingsing hingga matahari terbenam.
ADVERTISEMENT
Telah dianggap sebagai salah satu aktivitas ibadah yang penting bagi setiap orang, berpuasa rupanya memiliki beberapa manfaat yang baik untuk kesehatan. Salah satu manfaat yang paling populer adalah menurunkan berat badan.
Selain itu, masih ada beberapa manfaat lain puasa yang perlu kamu ketahui. Apa saja? berikut ulasannya seperti dilansir Boldsky:
1. Membantu menurunkan berat badan
Berat Badan Naik Selama Puasa (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Berat Badan Naik Selama Puasa (Foto: Thinkstock)
Saat berpuasa, pola makan otomatis berubah selama satu bulan penuh. Yang bila mana diimbangi dengan asupan makanan yang seimbang dan kaya gizi, maka akan membantu memaksimalkan proses penurunan berat badan. Agar semakin maksimal, sebaiknya iringi dengan olahraga ringan seperti jalan santai atau jogging.
2. Meningkatkan kontrol diri
Tips untuk menghindari bau mulut saat puasa. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tips untuk menghindari bau mulut saat puasa. (Foto: Thinkstock)
Puasa selama Ramadhan adalah cara yang ampuh untuk meningkatkan kontrol diri, terutama perihal makanan. Dengan berpuasa, kamu dapat melatih diri sendiri untuk membatasi asupan makanan yang kurang menyehatkan seperti makanan cepat saji atau junk food, serta memilah makanan yang lebih bernutrisi.
ADVERTISEMENT
3. Mengurangi kolesterol
Ilustrasi kolesterol  (Foto: Wikimedia commons)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kolesterol (Foto: Wikimedia commons)
Berpuasa Ramadhan juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Selama berpuasa, orang-orang akan makan di dua waktu saja, yaitu saat sahur dan setelah berbuka puasa. Tanpa disadari, frekuensi makan yang berkurang dapat membantu mengurangi kadar lemak dan kolesterol jahat yang mengendap dalam tubuh.
4. Detoksifikasi Tubuh
Gangguan Saluran Pencernaan  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Gangguan Saluran Pencernaan (Foto: Thinkstock)
Puasa juga bermanfaat untuk membersihkan diri dari racun-racun yang terendap dalam tubuh. Asupan makanan saat sahur yang lebih terkontrol dan durasi makan yang berkurang saat berpuasa dapat meningkatkan proses detoksifikasi, sehingga racun dalam tubuh dapat terbuang dengan maksimal.
5. Meningkatkan Kekebalan tubuh
Menjaga kesehatan tulang dan gigi (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Menjaga kesehatan tulang dan gigi (Foto: Thinkstock)
Menurut sebuah penelitian, berpuasa dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Hal tersebut karena saat berpuasa, sistem metabolisme dan pencernaan akan didetoksifikasi dari beragam jenis racun yang mengendap dalam lambung dan usus, sehingga akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
ADVERTISEMENT
6. Mengurangi Hipertensi
Ilustrasi hipertensi. (Foto: rawpixel via Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hipertensi. (Foto: rawpixel via Pixabay)
Saat berpuasa, tingkat metabolisme tubuh akan berkurang, begitu juga kadar lemak darah. Hal tersebut tentunya akan berpengaruh pada menurunnya risiko tekanan darah tinggi atau hipertensi, atau beragam jenis penyakit lainnya yang terkait dengan tekanan darah.
7. Meningkatkan sensitivitas insulin
Diabulimia, diet insulin yang berlebihan  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Diabulimia, diet insulin yang berlebihan (Foto: Thinkstock)
Puasa juga telah terbukti memiliki efek positif pada sensitivitas insulin. Yang mana memungkinkan tubuh untuk menyerap glukosa dengan lebih baik. Menurut sebuah penelitian, saat berpuasa, tubuh akan lebih 'peka' dalam penyerapan glukosa dari makanan dan menyebarkannya dalam bentuk energi ke seluruh tubuh.