Amankah Menyimpan Makanan Panas di Dalam Kulkas?

31 Oktober 2018 21:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sup Ayam (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Sup Ayam (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Saat selesai memasak suatu makanan, namun tak bisa langsung menyantapnya karena suatu hal, biasanya kita akan berpikiran untuk menyimpannya dahulu di dalam kulkas. Namun terkadang, muncul rasa ragu yang disebabkan karena banyaknya anggapan bahwa makanan bersuhu tinggi dapat mengacaukan temperatur di dalam kulkas dan dapat membuat mesinnya rusak.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya itu, banyak pula yang sangsi terhadap keamanan dari makanan panas bila langsung disimpan di dalam tempat bersuhu dingin. Karenanya, tak sedikit yang menunggu terlebih dahulu hingga makanan agak dingin, baru memasukkannya ke dalam kulkas.
Lantas, sebenarnya, amankah untuk menyimpan makanan panas di dalam kulkas yang suhunya cukup kontras?
Dilansir Huffington Post, menyimpan hidangan yang masih panas tak akan merusak komponen mesin kulkas atau mempengaruhi suhu makanan di sekitarnya. Termostat yang menjadi salah satu komponen pada kulkas akan mengatur temperatur dan kelembapan, sehingga mencegahnya rusak.
Bagaimana dengan keamanan makanannya sendiri? Dikutip dari Food NDTV, menyimpan makanan yang baru selesai dimasak dan masih panas di dalam kulkas akan menghilangkan nilai nutrisinya. Setidaknya, tunggulah hingga suhunya setara dengan suhu ruangan terlebih dahulu.
Sayuran rebus (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Sayuran rebus (Foto: Thinkstock)
Meher Rajput, seorang nutrisionis di gym FITPASS menjelaskan, makanan panas akan menyebabkan timbulnya bakteri salmonella yang dapat membuat makanan cepat membusuk di dalam kulkas.
ADVERTISEMENT
"Makanan panas lebih baik didiamkan terlebih dahulu dalam suhu ruangan karena bisa menyebabkan risiko menyebarnya kontaminasi bakteri pada jenis makanan lain seperti telur, daging, dan sayuran,” jelasnya.
Meski demikian, jangan terlalu lama mendiamkan makanan di luar kulkas, karena perkembang biakan bakteri akan terjadi setelah makanan tersebut dibiarkan selama dua jam lamanya.
Inilah daging Kobe, daging termahal di dunia. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Inilah daging Kobe, daging termahal di dunia. (Foto: Thinkstock)
Sedangkan, menurut informasi dari Health Canada, bakteri akan muncul di makanan dalam waktu dua jam kecuali bila disimpan dalam kulkas, terutama jenis makanan tertentu seperti daging, produk unggas, ikan, telur, dan olahan susu lainnya.
Agar lebih cepat dingin, simpan makanan panas di wadah yang agak ceper. Selain itu, kamu juga bisa mendinginkannya di atas baskom berisi air es, atau meletakkannya di meja dapur, setidaknya sampai uapnya hilang. Barulah setelahnya kamu bisa memindahkannya ke dalam kulkas.
ADVERTISEMENT
Nah, bila ingin memasukkan makanan berkuah yang masih panas, tutup wadah penyimpanan dengan rapat agar kelembapan di dalamnya tak menyebar ke seluruh bagian kulkas. Dan, pastikan juga untuk memberi jarak saat meletakkan tiap-tiap wadah agar sirkulasi udaranya tetap lancar.