Jenis-jenis Makanan untuk Mengurangi Lemak di Perut

Ilustrasi perut kendur. (Foto: Thinkstock)

Memiliki perut rata dengan bentuk ideal mungkin menjadi dambaan banyak orang. Namun, memiliki bentuk perut idaman tentunya membutuhkan perjuangan yang cukup keras. Bukan hanya soal porsi makanan yang perlu diperhatikan, namun kita juga harus disiplin terhadap pola makan yang dijalankan.

Hal ini ditegaskan juga oleh dr. Jovita Amelia, Sp.GK saat dihubungi kumparanFOOD Rabu (21/11), dokter berparas oriental itu mengatakan jika ingin memiliki perut ideal dapat dilakukan dengan mengatur pola makan seimbang. "Makan teratur dan jumlahnya disesuaikan dengan kebutuhan serta aktivitas orang tersebut. Kebutuhan akan makanan seseorang dapat dilihat dari berat badan dan tinggi badannya. Nah, jadwal makan yang baik adalah tiga kali sehari; diselingi buah saja dan jumlahnya sesuai perhitungan kebutuhan," jelasnya.

Ditanya soal manfaat air lemon yang banyak dipercaya sebagai minuman peluruh lemak, Dokter Jovita tak menampik manfaat baik yang diberikan dari minuman beraroma citrus itu. "Air lemon bagus sih, tapi tidak bisa dengan minum air lemon saja tanpa ada pengaturan pola makan atau olahraga bisa jadi kurus sendiri," tambahnya.

Dilanjutkannya, lingkar perut yang ideal untuk laki-laki dan perempuan pun berbeda-beda. Pada laki-laki batas lingkar perutnya 90 sentimeter dan perempuan 80 sentimeter. Jika melebihi batas tersebut bisa berisiko terserangnya penyakit jantung.

Namun jangan khawatir, agar lingkar perutmu tetap stabil kamu dapat memanfaatkan beberapa jenis makanan berikut, lho. Apa saja makanan yang bisa mengurangi lemak di perut? Dilansir Stylecraze, berikut lima jenis makanannya.

1. Buah-buahan

Buah-buahan (Foto: Dok. Thinkstock)

Buah-buahan dengan cita rasa segar dan kaya akan vitamin serta mineral bermanfaat untuk membakar lemak di perut. Buah seperti jeruk, lemon, kiwi, dan jeruk nipis dipercaya dapat membakar lemak dan meningkatkan metabolisme. Selain itu, buah pembakar lemak lainnya yang dapat dikonsumsi adalah apel, semangka, anggur serta stroberi.

2. Ikan

Sup ikan tenggiri. (Foto: Kartika Pamujiningtyas/kumparan)

Ikan merupakan sumber protein dan asam lemak omega-3 yang bermanfaat baik untuk otot serta meningkatkan metabolisme tubuh. Sebuah penelitian seperti dikutip Healthline, menunjukkan bahwa orang yang gemar makan ikan akan memiliki asupan protein yang lebih banyak sehingga jumlah lemak di perut akan lebih sedikit. Penelitian lain bahkan menunjukkan jika protein dapat secara signifikan mengurangi lemak di perut dalam kurun waktu lima tahun.

3. Oatmeal

Ilustrasi Oatmeal (Foto: Pixabay)

Oatmeal kaya akan serat yang baik untuk pencernaan. Serat dan karbohidrat yang terkandung di dalam oatmeal dapat mengikat rasa lapar lebih lama sehingga bisa membantu mengatur pola makan agar teratur. Dengan begitu, kamu tidak akan mudah lapar dan juga dapat mengurangi jumlah lemak di perut karena oatmeal sendiri tidak mengandung lemak. Agar semakin nikmat kamu juga bisa menambahkan buah-buahan pada oatmeal.

4. Minyak zaitun

Sayur dan minyak zaitun (Foto: Thinkstock)

Meski tujuan kamu adalah meluruhkan lemak di perut bukan berarti tubuhmu tidak membutuhkan lemak sama sekali, lho. Lemak baik juga bisa kamu dapatkan misalnya dengan mengkonsumsi minyak zaitun. Minyak rendah kalori ini dapat membantu menurunkan berat badan, kolesterol jahat di tubuh, dan meningkatkan kesehatan jantung. Jadi, tak ada salahnya jika kamu mulai menggunakan minyak zaitun sebagai pengganti minyak masakan di rumah agar lebih sehat.

5. Jamur

Sup jamur (Foto: Shutterstock)

Salah satu penyebab obesitas pada perut adalah kekurangan vitamin D. Menurut nutrisionis Kayleen St.John, kekurangan vitamin D dapat diatasi dengan mengkonsumsi jamur. Kandungan air yang tinggi dan kalori yang rendah dapat membantumu menjalankan diet namun tetap bisa makan enak. Nah, kamu bisa menambahkan potongan jamur dalam salad atau membuatnya menjadi hidangan sup yang hangat tanpa khawatir berat badan akan naik.