Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Mengenal Beragam Jenis Pancake dari Seluruh Dunia
26 Juli 2018 17:04 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
Hidangan pancake sepertinya layak untuk mendapat predikat sebagai makanan yang fleksibel, dan bisa disantap kapan saja. Sebabnya, makanan bertekstur lembut dan empuk itu tak hanya populer sebagai hidangan dessert saja, namun juga kerap disantap sebagai menu sarapan. Bahkan, tak sedikit yang menikmatinya sebagai kudapan di sore hari.
ADVERTISEMENT
Nah, jenis pancake yang selama ini biasa kita santap rupanya merupakan hidangan khas Amerika Serikat. Di negara ini, sajian pancake biasanya bercita rasa manis, dengan siraman sirup maple.
Dan ternyata, tak cuma berbentuk bundar dan bertekstur empuk, terdapat pula berbagai variasi lain dari makanan lezat nan empuk ini, lho. Di setiap negara, sajian pancake memiliki tampilan dan cara menyantap yang berbeda.
Berikut telah kumparanFOOD rangkum tujuh variasi pancake yang berasal dari berbagai negara:
1. Pancake klasik, Amerika Serikat dan Kanada
Sajian pancake dari negara ini merupakan jenis pancake yang paling umum yang kerap disantap. Ciri khas dari pancake tersebut adalah teksturnya yang empuk dan membal, karena terdapat campuran baking soda sebagai bahan pembuatnya.
ADVERTISEMENT
Perpaduan empuknya adonan pancake dan sirup maple yang manis membuatnya sangat pas untuk disantap sebagai dessert atau menu sarapan.
2. Crepes, Eropa
Versi lain dari pancake yang empuk dan padat adalah crepes. Dengan adonan yang lebih tipis dan mirip seperti telur dadar, crepes sejatinya berasal dari Eropa, dan kerap ditemukan di negara-negara seperti Prancis, Belgia, dan Swiss.
Meski adonannya lebih tipis dan renyah, namun cara menyantapnya pun tak jauh berbeda. Biasanya, crepes diberi tambahan topping seperti selai cokelat, buah-buahan, dan makanan manis lainnya.
3. Kaiserschmarrn, Austria
Namanya yang cukup rumit terinspirasi dari nama kaisar Austria yang berkuasa di tahun 1830 hingga 1916, yakni Kaiser Franz Joseph I, yang merupakan penggemar berat kudapan manis ini. Hampir serupa dengan pancake klasik khas Amerika Serikat, kaiserschmarrn merupakan sajian pancake yang dilapisi dengan gula karamel.
ADVERTISEMENT
Sebelum disajikan, adonan pancake yang sudah jadi akan dipotong-potong menjadi beberapa bagian kecil, lalu disantap bersama kacang, kismis, apel, serta makanan manis lainnya.
4. Injera, Afrika
Nah, selain unik, sajian pancake dari Afrika juga efisien dan praktis. Sehingga kita tak lagi membutuhkan piring karena adonannya dapat berfungsi sebagai alas makanan. Injera cukup populer di Ethiopia dan Eritrea, dan biasa disajikan sebagai menu makanan utama.
Berbentuk bundar layaknya pancake klasik, bahan baku injera adalah tepung yang terbuat dari sejenis rumput bernama teff, lalu dimasak di piring dari tanah liat dan dipanggang di atas api.
Bila biasanya pancake disajikan bersama topping bercita rasa manis, berbeda dengan injera. Saat disajikan, injera diletakkan justru kerap dikombinasikan dengan hidangan asin lainnya dan digunakan untuk menyendok sayur serta rebusan daging.
ADVERTISEMENT
5. Okonomiyaki, Jepang
Satu lagi jenis pancake yang disajikan sebagai hidangan bercita rasa gurih. Berasal dari Negeri Sakura, adonan okonomiyaki biasanya terbuat dari tepung, umbi-umbian, kol, dan telur.
Setelah selesai dimasak, okonomiyaki akan diberi tambahan topping mayones dan saus khas Jepang. Tak hanya itu, beberapa makanan lain seperti cumi-cumi atau sayuran juga kerap dipadukan sebagai topping okonomiyaki.
6. Banh xeo, Vietnam
Sepertinya, pancake di benua Asia lebih sering disantap sebagai hidangan bercita rasa gurih ketimbang manis. Di Vietnam, hidangan pancake dikenal dengan nama banh xeo yang berarti ‘kue yang mendesis’. Nama tersebut terinspirasi dari suara yang dihasilkan saat adonannya dituangkan ke atas wajan panas.
Terbuat dari tepung beras dan kunyit, banh xeo memiliki tampilan warna yang cerah dan tekstur yang renyah, mengingat adonannya cukup tipis. Pancake khas Vietnam tersebut umumnya dipadukan dengan udang atau daging babi, tauge, dan disajikan bersama selada, rempah segar, serta saus ikan.
ADVERTISEMENT
7. Serabi, Indonesia
Nah, tentu kamu sudah tak asing lagi dengan variasi pancake lokal khas Nusantara, bukan? Diadaptasi dari sajian pancake yang dikonsumsi oleh penduduk Eropa, adonan kue ini terbuat dari tepung beras. Penyajian serabi sendiri cukup bervariasi. Ada yang diberi topping santan, dan ada pula yang ditambahkan kuah gula merah,
Tak hanya bercita rasa manis, terdapat pula sajian serabi yang dicampur dengan oncom, sehingga memiliki rasa yang asin.
Dari berbagai jenis pancake tersebut, kira-kira mana yang menurutmu paling lezat?