Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Terlihat Sama, Ternyata Ini Perbedaan Daun Bawang dan Kucai
12 Agustus 2018 13:09 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
Sayuran memiliki bentuk yang sama namun ternyata berbeda fungsinya. Misalnya saja, daun bawang dan kucai yang sepintas memiliki penampilan fisik sama, namun ternyata berbeda kegunaannya. Ketika berbelanja ke pasar tradisional maupun modern kita kerap tertukar karena warna daunnya yang sama hijau dan berukuran panjang.
ADVERTISEMENT
Namun, ketika dijadikan bahan pada masakan rupanya kedua daun memiliki fungsi yang berbeda. Dari segi cita rasa pun, ketika dimakan kucai akan terasa lebih hambar tanpa bau yang menyengat jika dibandingkan dengan daun bawang. Daun bawang sendiri akan menimbulkan rasa sedikit pedas pada after tastenya sementara, kucai tidak sama sekali.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai perbedaan daun bawang dan kucai, berikut kumparanFOOD telah merangkumnya, simak yuk.
1. Perbedaan ukuran dan warna
Sekilas, memang daun bawang dan kucai memiliki tinggi yang sama. Namun, kucai mempunyai daun yang lebih kecil jika dibandingkan dengan daun bawang yang lebih lebar. Ketika dipegang, daun bawang akan terasa lebih padat daripada kucai karena memang bentuk daunnya yang bulat.
ADVERTISEMENT
Dari segi warna, kucai seluruh permukaan daunnya berwarna hijau pekat sedangkan, daun bawang bagian bawah hingga akarnya berwarna putih. Keunikan lain dari kucai adalah bunganya yang cantik sehingga, tak heran jika kucai sering ditanam untuk memperindah halaman rumah.
2. Daun bawang adalah bawang, kucai adalah daun
Daun bawang lebih tepat disebut sebagai keluarga bawang karena saat memanennya dicabut hingga bagian akarnya. Sementara, kucai hanya dipakai pada bagian daunnya saja, ketika dipanen kucai dipotong dengan jarak 5 sentimeter dari pangkalnya.
3. Fungsinya pada masakan
Jika dibandingkan, daun bawang lebih sering digunakan untuk menambah cita rasa sebuah masakan dibandingkan kucai yang terkadang hadir hanya sebagai garnish saja. Daun bawang dapat ditemukan di dalam campuran sayur sup, aneka tumisan, aneka gorengan hingga martabak telur.
ADVERTISEMENT
Sedangkan kucai, jarang kita temui pada masakan sehari-hari namun dapat ditemui pada sajian di Thailand, Tiongkok dan Jepang. Biasanya kucai diiris-iris sebagai campuran pada hidangan pad thai, bubur, nasi goreng, mi goreng atau kwetiau goreng.