Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Tips agar Tidak Kalap saat Menyantap Hidangan Buffet
15 November 2018 16:25 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Makanan buffet atau lebih dikenal dengan nama prasmanan, kerap disajikan pada acara-acara khusus, terutama yang dihadiri oleh orang banyak. Konsep penyajian beragam jenis makanan dalam porsi besar sekaligus memang dirasa lebih mudah ketimbang harus menyiapkan tiap-tiap porsi, yang jumlahnya bisa puluhan, bahkan ratusan.
ADVERTISEMENT
Menikmati menu prasmanan memang memiliki banyak keuntungan, selain menu hidangannya yang sangat bervariasi, kita juga bisa mengambilnya dalam jumlah yang kita inginkan. Pokoknya, bebas makan hingga perut kenyang.
Tak jarang, beragam hidangan lezat yang tersedia membuat kita merasa kalap dan mengambil terlalu banyak makanan. Meski terlihat menggiurkan, sejatinya tak sedikit menu-menu sajian buffet yang tinggi kalori, sodium, lemak jenuh, hingga pemanis buatan.
Namun, tak perlu khawatir dan takut kalap bila harus mengunjungi restoran berkonsep buffet atau prasmanan saat tengah menjalani program diet. Kita masih bisa makan sehat walau mengkonsumsi makanan prasmanan sekalipun, tanpa harus mengorbankan diet kita.
Bagaimana caranya? Yuk, simak tips yang telah kumparanFOOD rangkum berikut ini:
ADVERTISEMENT
1. Atur komposisi jenis hidangan
Sebelum mulai mengambil hidangan prasmanan yang tersedia, tentukan terlebih dahulu pembagian porsi tiap makanan. Pisahkan tiap-tiap bagian di piring berdasarkan jenis makanannya.
Misalnya, disarankan untuk mengisi setengah hingga tiga perempat bagian piring dengan sayuran. Lalu, tambahkan daging tanpa lemak, biji-bijian, pati, dan makanan lain di ruang yang tersisa. Mengisi hampir seluruh bagian piring dengan sayuran dapat membuat perut kita lebih cepat terisi dan terhindar dari jenis makanan berlemak dan berkalori tinggi.
2. Pilih jenis makanan yang rendah kalori
Dilansir Live Well, sebaiknya pilihlah jenis makanan yang bernutrisi dan rendah kalori agar dietmu tak terganggu. Konsumsi makanan yang segar dan tidak terlalu melalui proses pengolahan—dibekukan dan makanan kalengan misalnya. Sebaliknya, perbanyak jenis hidangan seperti produk susu rendah lemak, buah dan sayuran segar, gandum, daging tanpa lemak, atau jenis protein nabati.
ADVERTISEMENT
3. Hindari hidangan yang digoreng
Jenis hidangan yang digoreng atau ditumis memiliki kadar lemak dan garam yang lebih tinggi dibandingkan jenis makanan lain. Selain itu, berbagai sajian pasta juga mengandung lemak tambahan serta garam berlebih. Untuk pilihan yang lebih aman, sebaiknya santap makanan yang dimasak dengan cara dibakar, dikukus, atau dipanggang.
4. Perhatikan porsi makanan
Kebebasan untuk mengambil sendiri makanan yang ingin kita santap seringkali membuat kita tak mengindahkan jumlah porsi yang kita ambil. Fokuslah untuk mencicipi makanan sehat yang benar-benar sesuai dengan seleramu dan hindari keinginan untuk mencoba beragam jenis makanan.
5. Santap makanan tanpa tambahan saus
Menggunakan saus atau bumbu tambahan dapat membuat kandungan lemak, kalori, hingga gula dalam hidangan meningkat. Alih-alih menambahkan dressing salad seperti mayones, lebih baik tambahkan cuka sebagai campuran dalam hidangan saladmu.
ADVERTISEMENT
6. Kunyah makanan dengan perlahan
Perut yang lapar memang membuat kita ingin segera melahap dan menelannya, apalagi bila tersedia banyak pilihan menu hidangan yang menunggu untuk disantap. Namun, agar tak kalap saat menyantap menu prasmanan, usahakan untuk tetap mengunyah hidangan dengan perlahan dan penuh konsentrasi. Pusatkan fokus pada kondisi fisik kita saat sedang mengunyah makanan, dan berhentilah makan saat kita mulai merasa kenyang.
Dengan begitu, kita masih bisa menikmati hidangan buffet atau prasmanan dengan nikmat tanpa perlu mengorbankan program diet dan pola makan sehat kita.