Arie Kriting Memilih untuk Tak Mengetahui Jumlah Honornya

24 Maret 2018 15:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Arie Kriting (Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Arie Kriting (Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan)
ADVERTISEMENT
Mengawali karier di dunia hiburan sebagai seorang stand up comedian, Arie Kriting kini semakin dikenal sebagai seorang aktor. Pria berusia 32 tahun tersebut sudah membintangi lebih dari 10 film sejak pertama kali memulai debutnya di dunia film layar lebar.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, hingga saat ini pemilik nama lengkap Satriaddin Maharinga Djongki tersebut mengaku tak mengetahui jumlah honor yang ia terima dalam setiap pekerjaan yang diambilnya.
“Saya setiap kali bekerja, boleh tanya manajer dan teman-teman saya, saya tidak pernah tau bayarannya berapa, karena jadi beban buat saya,” ujar Arie saat ditemui di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat.
Arie Kriting. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Arie Kriting. (Foto: Munady Widjaja)
Selama ini, Arie dibantu oleh sang manajer untuk mengurus permasalahan finansialnya. Oleh karena itu, bintang film 'Susah Sinyal' tersebut memilih sosok manajer yang bisa dipercaya.
Bukan tanpa alasan Arie memilih untuk tidak mengetahui honor yang didapatnya setiap mengambil tawaran pekerjaan. Ia pun kemudian bercerita tentang suatu kejadian yang membuatnya memilih untuk tak mengetahui urusan honor ini.
ADVERTISEMENT
“Saya dulu waktu masih ngurus diri sendiri, ketika saya tahu bayarannya saya berapa, saya naik panggung lagi, jadi grogi. Karena saya mikir, ‘Aduh, dibayar segini, kalau enggak lucu gimana caranya'," kenang Arie.
"Akhirnya, saya lebih milih tidak tahu berapa saya dibayar, karena itu membuat beban pekerjaan untuk saya,” lanjutnya.
Arie Kriting mulai terkenal saat mengikuti ajang pencarian bakat ajang Stand Up Comedy Indonesia musim ke-3 pada 2013. Dia memiliki gaya melawak dengan ciri khas Indonesia Timur, yang membuatnya berhasil masuk dalam tiga besar.
Setelah kompetisi tersebut berakhir, ia mulai mendapat tawaran untuk bermain dalam film layar lebar, seperti ‘Comic 8’, ‘Ngenest The Movie’, ‘Lamaran’, ‘Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1’ dan ‘Jomblo Reboot’.
ADVERTISEMENT
Kemampuan pria kelahiran Kendari, Sulawesi Tenggara itu dalam berakting berhasil membuatnya membawa pulang penghargaan dari Indonesian Box Office Movie Awards (IBOMA) 2018 kategori 'Ensemble Talent Terbaik' berkat perannya dalam film ‘Susah Sinyal’ (2017).