Babak Akhir Kasus Perebutan Hak Asuh Anak Tsania Marwa dan Atalarik

4 September 2019 11:42 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Artis Tsania Marwa (kiri) dan Atalarik Syah (kedua kanan) saat hadir di persidangan hak asuh anak di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Rabu, (19/6). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Artis Tsania Marwa (kiri) dan Atalarik Syah (kedua kanan) saat hadir di persidangan hak asuh anak di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Rabu, (19/6). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
ADVERTISEMENT
Setelah menjalani proses sidang yang cukup panjang, kasus perebutan hak asuh anak antara Tsania Marwa dan Atalarik Syach menemukan titik akhir.
ADVERTISEMENT
Dalam sidang putusan yang digelar hari ini, Rabu (14/9) di Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat, Tsania Marwa berhasil memenangkan sebagian gugatan yang diajukannya pada awal tahun 2019.
"Intinya bahwa anak diasuh berdua, untuk anak perempuan jatuh ke Marwa, kalau yang laki ke Atalarik dengan akses pertemuan Marwa," ucap Rizam Tadjoedin, kuasa hukum Tsania Marwa ketika dijumpai usai persidangan.
Artis Tsania Marwa saat hadir di persidangan hak asuh anak di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Rabu, (19/6). Foto: Ronny
Rizam Tadjoedin mengatakan bahwa keputusan ini belum final. Ia akan konsultasi dengan Marwa terlebih dulu apakah dirinya akan menerima keputusan ini, atau akan mengajukan banding.
Sebelumnya, Marwa mengajukan hak asuh anak atas kedua buah hatinya, Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira. Akan tetapi, majelis hakim hanya memberinya hak asuh anak atas putrinya, Aisyah Shabira.
ADVERTISEMENT
"Saya belum konsultasi ke Marwa karena 'kan maunya klien saya dua-duanya (anak) ke dia," ujar Rizam.
Atalarik Syach datang menghadiri sidang putusan hak asuh anak didampingi oleh kuasa hukumnya, Djunaidi. Foto: D.N Mustika Sari/kumparan
Saat ditemui secara terpisah, Atalarik Syach menyambut putusan ini dengan antusias. Bagi dia, ini merupakan keputusan yang adil dan menjadi kemenangan untuk anak-anaknya.
"Saya tidak pernah melakukan perebutan anak. Dari awal saya ingin keputusan yang timbul segala sesuatunya untuk kepentingan anak," jelas Atalarik Syach.
"Kalau hak asuh anak bersama ini ya saya senang. Kembali lagi, anak umur juga bertambah, biarkan dia memilih dengan hatinya," imbuhnya.
Artis Tsania Marwa saat hadir di persidangan hak asuh anak di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Rabu, (19/6). Foto: Ronny
Tsania Marwa dan Atalarik menikah pada 10 Februari 2012. Dari pernikahan itu, Marwa dan Atalarik dikaruniai dua anak, Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira Namun, biduk rumah tangga mereka tidak dapat dipertahankan.
ADVERTISEMENT
Setelah menjalani proses sidang berjalan selama kurang lebih 5 bulan, Pengadilan Agama Cibinong resmi memutuskan keduanya bercerai pada 15 Agustus 2017.
Atalarik Syach hadiri sidang hak asuh anak di Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat. Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
Dalam putusannya, majelis hakim memutuskan bahwa hak asuh anak berada di tangan Atalarik. Berkas gugatan dalam surat kuasa Marwa, dinilai majelis hakim tidak cukup lengkap dan rapi untuk mengajukan hak asuh anak.
Tidak terima dengan keputusan itu, Tsania mengajukan gugatan hak asuh anak di pengadilan yang sama pada awal Januari lalu.