'Brothers', Film Dokumenter yang Mengangkat Kisah Kakak Beradik

23 Maret 2019 16:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Film 'Brothers' Foto: YouTube Tore Buvarp
zoom-in-whitePerbesar
Film 'Brothers' Foto: YouTube Tore Buvarp
ADVERTISEMENT
Dalam rangka Europe on Screen (EoS) 2019 yang akan digelar pada 18 sampai 30 April mendatang, maka digelar acara 'Road to Europe on Screen' yang dilaksanakan pada 10, 16, 22, dan 29 Maret 2019.
ADVERTISEMENT
Dua film yang ditayangkan di Road to EoS yang dilaksanakan pada 22 Maret 2019 di Istituto Italiano di Cultura Jakarta, Menteng, Jakarta Pusat, yakni ‘Brothers’ dan ‘The Great Beauty’.
Film ‘Brothers’ yang tayang pada 20 Maret 2015 di Norwegia ini berhasil meraih penghargaan ‘Best Documentary’ dari Hot Docs Canadian International Documentary Festival pada 2016.
Adalah Aslaug Holm, seorang ibu sekaligus sutradara dari film ‘Brothers’ yang mengangkat cerita tentang kehidupan dua anak laki-lakinya, Markus dan Lukas. Mulai dari kehidupan sehari-hari hingga kedekatan mereka sebagai kakak beradik.
Holm merekam kehidupan anak-anaknya selama mereka tinggal di Oslo, Norwegia.
Proses perekaman untuk film dimulai pada 2007. Saat itu, Holm memperlihatkan Lukas yang baru berusia 5 tahun menjalani hari pertamanya di sekolah dasar. Markus yang berusia 8 tahun pun mengenyam pendidikan di sekolah yang sama seperti Lukas.
Film 'Brothers' Foto: YouTube Tore Buvarp
ADVERTISEMENT
Kehidupan Markus dan Lukas terekam oleh kamera sejak mereka masih bayi. Saat keduanya tumbuh, mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa, juga terlihat di film ini. Perubahan yang terjadi pada mereka terlihat begitu jelas, baik itu secara fisik, suara hingga sikapnya.
Holm juga kerap menceritakan tentang masa kecilnya. Dia menjabarkannya lewat narasi, foto-foto, hingga beberapa video dokumentasi. Hal tersebut rupanya menjadi pendorong bagi Holm untuk membuat film dokumenter ini.
Percakapan serta tingkah laku Markus dan Lukas yang lugu, kerap membuat gelak tawa penonton. Hampir setiap cerita yang disajikan menarik untuk disaksikan. Kemampuan Holm dalam merekam sendiri filmnya, patut diacungi jempol.
Tak hanya sekadar menghibur, film ‘Brothers’ memberi edukasi kepada para orang tua tentang parenting. Selain itu, terdapat banyak pesan yang bisa diambil dari film ini.
ADVERTISEMENT
Film ‘Brothers’ juga mengajarkan betapa berharganya suatu dokumentasi. Sebab, waktu tidak akan pernah bisa diputar kembali, namun kita masih bisa mengingat suatu momen dengan melihat kembali dokumentasi yang pernah dibuat.
Biasanya, orang beranggapan bahwa film dokumenter itu membosankan. Namun, kurang lebih selama 100 menit menonton film ‘Brothers’, penonton tidak akan dibuat bosan dan akan menikmati cerita yang disuguhkan.