Eva Celia dan Stephanie Poetri, Anak Artis yang Jadi Penyanyi

18 Agustus 2019 18:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Membandingkan Eva Celia dan Stephanie Poetri Foto: Grafik: Nunki Lasmaria Pangaribuan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Membandingkan Eva Celia dan Stephanie Poetri Foto: Grafik: Nunki Lasmaria Pangaribuan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Musisi muda Eva Celia dan Stephanie Poetri nampaknya mulai serius mengikuti jejak orang tua mereka di dunia musik Tanah Air. Ya, keduanya mewarisi bakat bermusik orang tua mereka masing-masing.
ADVERTISEMENT
Saat ini, Eva Celia dan Stephanie Poetri telah menghasilkan beberapa karya musik. Mari membandingkan dua musisi muda tersebut.
Eva Celia menghibur pengunjung di mandiri Senggigi jazz sunset di Lombok Barat. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Eva Celia merupakan buah hati dari Indra Lesmana dan Sophia Latjuba. Indra merupakan salah satu musisi jazz kenamaan Tanah Air. Sedangkan Sophia, selain dikenal sebagai aktris, dirinya adalah adalah seorang penyanyi.
Sementara itu, Stephanie Poetri Dougherty merupakan putri dari Titi DJ dan Andrew Hollis Dougharty. Ayahnya yang berkebangsaan Amerika membuat Stephanie punya wajah blasteran yang cukup kental.
Stephanie Poetri Foto: Instagram @stephaniepoetri
Darah bermusik Stephanie juga diturunkan langsung oleh sang bunda. Ya, Titi DJ adalah salah satu diva yang dimiliki Indonesia dengan perjalanan karier bermusik yang cukup panjang.
'Reason' adalah single perdana Eva yang dirilis pada tahun 2015. Sambutan masyarakat juga cukup hangat terhadap lagu berbahasa Inggris tersebut. Lewat lagu tersebut juga, Eva masuk dalam nominasi 'Penyanyi Solo Pria/Wanita Soul/R&B/Urban Terbaik' di Anugerah Musik Indonesia 2016.
ADVERTISEMENT
Setahun setelahnya, Eva meluncurkan album perdananya yang bertajuk 'And So It Begins'. Album yang berisikan delapan lagu tersebut, masuk dalam nominasi 'Album of the Year' di ajang Indonesian Choice Awards 2017.
Terbaru, Eva meluncurkan sebuah single berjudul 'Kala Senja'. Single tersebut digarap Eva bersama sang kekasih, Demas Narawangsa, yang berperan sebagai produser. Perempuan berumur 26 tahun itu merasa senang karena bisa membuat sebuah karya bersama sang kekasih.
Kerap menyanyikan lagu berbahasa Inggris, Eva mengaku sempat kesulitan saat harus menulis lirik lagu berbahasa Indonesia. Dalam pengerjaan lirik ‘Kala Senja’, ia mendapat bantuan dari Matthew Sayersz dan Hon Lesmana.
Sementara itu Sthepanie memulai debutnya di dunia musik saat usianya 15 tahun. Kala itu, Stephanie bersama Goodbye Felicia membawakan lagu 'Bimbang' yang menjadi soundtrack film 'Ada Apa Dengan Cinta?'. Tentu saja, lagu ini diaransemen ulang sehingga terdengar lebih kekinian.
ADVERTISEMENT
Setelahnya, dia juga merilis sebuah lagu berjudul 'Appreciate'. Lagu ini memiliki dua versi, yakni bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Kolaborasi antara Stephanie dan Titi DJ terlihat di lagu ini. Lirik dalam bahasa Inggris merupakan karya Stephanie, sementara pengerjaan lirik bahasa Indonesia dibantu oleh sang ibu.
Baru-baru ini, Stephanie menjadi sorotan, karena lagu 'I Love You 3000' miliknya. Bahkan, sejak diunggah pada awal Juni lalu, video klip lagu tersebut sudah ditonton lebih dari 29 juta kali di YouTube. Lagu tersebut juga sudah di-cover oleh youtubers dalam dan luar negeri.
Gitar menjadi alat musik yang menemani Eva di setiap aksi panggungnya. Kemampuan Eva bermain gitar terbilang cukup baik dalam membawakan lagu-lagunya yang bernuansa jazz.
ADVERTISEMENT
Stephanie memang jarang tampil sambil bermain gitar di atas panggung. Namun, sebenarnya perempuan berusia 19 tahun ini juga piawai dalam bermain gitar.
Lihatlah gayanya saat tengah akustikan membawakan lagunya sendiri. Stephanie terlihat asyik berlenggak-lenggok sembari memetik gitarnya.
Eva Celia dikenal dengan potongan rambut pendeknya. Tak jarang, dia tampil dengan potongan rambut pendek yang di-wavy. Gaya berpakaian Eva juga cukup dewasa dan cenderung feminin.
Berbeda dengan Eva, Stephanie nampaknya lebih nyaman berambut panjangn. Dia terlihat lebih sering tampil dengan rambut panjangnya yang tergerai. Soal busana, Stephanie kerap bergaya tomboy.