Membandingkan Karier Juwita dan Jelita Bahar

Jelita dan Juwita Bahar (Foto: Instagram @jelitabahar_)

Nama Juwita Tofhany kembali disebut-sebut lantaran kasus perseteruan dengan ibunya, Anisa Bahar. Permasalahan ini mencuat karena sikap Juwita yang dianggap berubah setelah menjalin hubungan spesial dengan duda anak satu bernama Deddy.

Dari pertikaian tersebut Anisa memutuskan untuk mencabut nama Juwita dari Kartu Keluarga dan melarang putrinya itu untuk menggunakan nama Bahar sebagai nama panggungnya.

Juwita merupakan buah cinta Anisa dengan mantan suaminya, Memo Sanjaya. Sebelum Juwita, Anisa juga melahirkan anak perempuan bernama Jelita Bahar.

Setelah sang ibu bercerai dengan Memo pada tahun 1997, Jelita tinggal bersama Anisa dan Juwita diasuh oleh sang ayah. Juwita dan Jelita juga sempat tergabung dalam sebuah grup yang diberi nama Putri Bahar.

kumparan (kumparan.com) akan mencoba mengulas perjalanan karier Juwita dan Jelita Bahar. Simak ulasan berikut ini, ya!

Jelita Bahar lahir di Jakarta, 30 Agustus 1990. Ia memulai kariernya pada tahun 2011 dengan merilis single berjudul ‘Jedag Jedug.’

Namanya mulai dikenal saat dirinya menjadi salah satu anggota Putri Bahar bersama Bellayu Bahar, Tiara Bahar, dan Juwita. Namun, karena Juwita diduga tidak bisa diatur, Putri Bahar pun dibubarkan. Tak lama kemudian, dibentuklah 2 Putri Bahar yang hanya beranggotakan Jelita dan Juwita. Keduanya pun merilis lagu berjudul ‘Pusing Pala Barbie’ pada tahun 2017.

Lagu ‘Pusing Pala Barbie’ sempat dianggap sebagai lagu plagiat penyanyi asal Amerika Serikat, Meghan Trainor, yang berjudul ‘All About That Bass’. Namun, keduanya memilih untuk menyikapinya dengan santai dan tidak ambil pusing.

Vakum dari dunia hiburan, kini Jelita lebih menikmati hari-harinya di rumah dengan memasak. Hal itu terlihat dari beberapa postingan di Instagramnya.

Soal pasangan, terlihat sosok lelaki di Instagram Jelita, @jelitabahar_, yang diduga sebagai kekasihnya. Namun, Jelita tidak menuliskan siapa nama pria itu di akunnya.

Berbeda dengan Juwita yang sampai kini masih aktif di dunia hiburan. Perempuan kelahiran Jakarta, 11 Januari 1996, itu mengawali kariernya pada tahun 2008.

Juwita telah merilis album ‘Maybe Yes Maybe No’ pada tahun tersebut. Tak hanya itu, dia juga merilis lagu ‘Buka Sitik Joss’ pada tahun 2013.

Tidak hanya aktif di dunia tarik suara, Juwita juga sempat menjajal dunia seni peran dan bermain dalam film ‘Cewek Saweran’ di tahun 2011 dan ‘Shy Shy Cat’ di tahun 2016. Juwita juga bermain untuk lima sinetron lainnya, yakni 'Bunga di Tepi Jalan', 'Eneng', 'Mendadak Dangdut The Series', 'Tangisan Issabella', dan 'Rindu Tiara'.

Juwita Bahar. (Foto: Munady Widjaja)

Sebelum dikenal sebagai penyanyi dan aktris, nama Juwita pernah menghiasi berbagai berita infotainment di tahun 2008.

Ketika itu, Juwita dihadapkan pada kenyataan pahit bahwa ibunya, Anisa Bahar, tidak mengakuinya sebagai anak. Saat itu, Anisa tengah berada di puncak popularitas dan mengaku belum pernah menikah.

Juwita Bahar. (Foto: Munady Widjaja)

Penolakan itu begitu membekas pada diri Juwita, bahkan setelah Juwita koma selama 15 hari pada 15 Desember 2006 akibat radang otak. Anisa pun membantu biaya perawatannya, namun sikap Juwita pada ibundanya tetap sama. Namun, komunikasi mereka semakin membaik.

Beberapa waktu lalu, Juwita dan Anisa kembali bersitegang. Juwita dianggap mencemarkan nama baik keluarga karena Juwita disebut tinggal bersama kekasihnya, Deddy Khoe, yang kabarnya juga sempat berpacaran dengan Jelita. Hubungannya dengan Deddy tidak setujui oleh Anisa, membuat penyanyi dangdut berusia 43 tahun itu tak lagi menganggap Juwita sebagai putrinya.

"Karena dia sudah tidak diakui lagi sebagai keluarga besar. Mungkin dia juga sudah tak menganggap saya ibunya," kata Anisa saat ditemui di Bekasi beberapa waktu lalu.

Kejadian itu membuat Anisa memutuskan untuk mencopot nama Bahar dari nama belakang Juwita dan mencoretnya dari Kartu Keluarga.

Deddy, Juwita Bahar dan Anisa Bahar. (Foto: Instagram/@ juwitabahar11 dan Munady Widjaja)

"Sekarang karena Juwita sudah tidak lagi menjadi keluarga Bahar setelah dibuang oleh Anisa, maka dengan ini saya nyatakan Juwita tidak boleh lagi menggunakan nama Bahar. Baik untuk off air ataupun on air di media apapun," kata Zul Bahar, kakak kandung Anisa, di lokasi yang sama.

Mengetahui namanya dihapus dari Kartu Keluarga dan tidak diperkenankan memakai nama Bahar, Juwita mengaku pasrah dan tidak mempermasalahkannya.

"Enggak apa-apa, ikhlasin saja. Apa pun keputusannya, aku harus terima. Untuk sementara ini, iya, Tofhany. Itu nama kelahiran aku, nama akte aku," ujar Juwita saat dijumpai di kawasan Mampang belum lama ini. "Insyaallah, enggak (kerjaan tidan terpengaruh), karena rezeki ada di tangan Tuhan. Yang penting, aku menunjukan kualitas aku, masih berprestasi. Maksudnya masih nyanyi, akting juga bisa."