Alasan Single 'Down' Milik Jessi Kurang Diapresiasi Warga Korea

14 Juli 2018 12:32 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyanyi Korea, Jessi. (Foto: Instagram/jessicah_o)
zoom-in-whitePerbesar
Penyanyi Korea, Jessi. (Foto: Instagram/jessicah_o)
ADVERTISEMENT
Penyanyi solo wanita, Jessi, baru-baru ini merilis single musim panas bertajuk 'Down'. Sayangnya, pada perilisan kali ini, single-nya kurang mendapat sambutan hangat dari warga Korea Selatan.
ADVERTISEMENT
Meski video klip lagu ini sudah mendapat lebih dari dua juta penonton, namun kontroversi dari kubu pendukung dan mereka yang kurang menyukai lagu Jessi ini masih berlanjut. Jessi yang sudah tiga belas tahun menjalani karier sebagai penyanyi Korea ini rupanya masih dianggap terlalu 'kebarat-baratan' oleh sebagian warga Korea Selatan.
Ini terbukti saat wanita bernama lengkap Jessica Hyun-ju Ho ini merilis video klip dan single terbarunya, 'Down'. Dalam video klip ini, Jessi tampil berani dengan bikini, bermesraan dengan seorang model pria, melakukan gerakan tari yang cukup seksi dan memperlihatkan tato di bagian tubuhnya. Kebanyakan adegan-adegan ini memang jarang ditemukan, terlebih pada video klip idola K-Pop.
Dilansir Korea Herald, netizen Korea terbagi menjadi dua kubu, pendukung dan mereka yang kurang menyukai penampilan Jessi dalam lagu terbarunya.
ADVERTISEMENT
"Dulu aku penggemarnya, tapi ini sangat mengecewakan," ujar salah satu netizen di kolom komentar Youtube pada video klip Jessi.
"Aku suka bagaimana Jessi sangat berani dan cantik. Dia dengan jujur mengubah K-Pop, bagaimana dia bisa terbuka dan memamerkan tubuhnya dan menjadi seksi dan tidak peduli dengan para haters," tulis netizen lain.
K-Pop sendiri memang identik dengan idola bertubuh langsing, mulus, jago menari dan menyanyi dan sering tampil bak boneka. Standar kecantikan yang kemudian menjadi 'belenggu' bagi sebagian idola K-Pop, karena menjadikan mereka gambaran 'orang yang hampir sempurna'.
Namun, karena semakin banyak penonton dari luar Korea yang mengenal K-Pop, ada sorotan yang lebih besar pada artis Korea. Seperti Jessi misalnya, yang menantang citra stereotipikal idola K-Pop dan memasukkan tren industri hiburan barat ke dalam karya-karyanya.
ADVERTISEMENT
Kritikan netizen terhadap lagu barunya ini mendapat respons langsung dari Jessi. Ia mengatakan ada banyak haters yang mengomentari lagu barunya, namun ia percaya menjadi percaya diri adalah hal baik, yang harusnya dilakukan oleh banyak wanita.
“Lagu baru saya memiliki nuansa tropis, jadi saya sering memakai pakaian renang. Tetapi karena tidak sesuai dengan standar Korea, saya menerima banyak kebencian. Saya baik-baik saja sekarang. Saya berharap semua wanita hidup dengan kepercayaan diri. Saya percaya bahwa mampu menunjukkan rasa percaya diri dalam tubuh Anda adalah hal yang baik," ungkap Jessi seperti dilansir Korea Herald.