Saham YG Terus Anjlok Sejak Berita B.I Keluar dari iKON

YG Entertainment dan B.I iKON Foto: YG, Instagram/@shxxbi131

Salah satu anggota iKON, B.I, memutuskan keluar dari grup dan agensi setelah berita soal dirinya sempat bertransaksi narkoba pada 2016 muncul ke permukaan. Hal tersebut ternyata mempengaruhi saham YG Entertainment yang terus anjlok sejak Rabu (12/6).

Pada saat berita B.I keluar dari iKON, saham YG dihargai 31.950 won atau setara dengan Rp 385 ribu. Maka saham YG turun sebanyak 4,05 persen dibanding hari sebelumnya, Selasa (11/6).

Kini, pada Kamis siang (13/6), saham YG kembali turun ke 31 ribu won atau setara dengan Rp 373 ribu.

Seperti dilansir Soompi, saham YG memang terus mengalami penurunan beberapa kali sejak Februari lalu, setelah banyak peristiwa yang menimpa mereka. Seperti kasus Burning Sun dan prostitusi yang melibatkan Seungri hingga sang CEO, Yang Hyun Suk.

Bahkan, pada bulan Maret, saham mereka anjlok hingga sekitar 30 ribu won atau setara dengan Rp 361 ribu.

Kapitalisasi pasar saham YG pun turun dari 834,7 miliar won atau sekitar Rp 10 triliun pada Januari, hingga sekarang menjadi 581,4 miliar won atau sekitar Rp 7 triliun pada hari artikel ini dibuat, Kamis (13/6).

Kini setelah B.I memutuskan untuk keluar dari iKON, pihak YG Entertainment mengatakan bahwa grup tersebut akan terus melakukan promosi di Jepang dengan enam anggota tanpa sang leader.