SBS Bantah Staf Drama Korea 30 But 17 Meninggal Karena Sengatan Panas

Drama Korea, 30 But 17. (Foto: SBS)

Stasiun televisi SBS membantah pemberitaan yang menyebutkan staf drama Korea '30 But 17' meninggal karena sengatan panas. Mereka mengatakan, dia meninggal karena pendarahan otak (endogenous cerebral hemorrhage).

Klarifikasi ini dinyatakan oleh SBS pada Jumat (3/8). Meski tidak menyebutkan mengenai detail dari hasil pemeriksaan polisi, namun SBS mengatakan bahwa kemungkinan besar, pendarahan yang dialami sang staf adalah karena kondisi kesehatan internalnya, bukan karena faktor eksternal.

"Semoga dia beristirahat dengan tenang," sebut perwakilan SBS singkat, seperti dikutip dari Soompi.

Sebelumnya, pada Rabu (1/8), seorang staf dari drama '30 But 17' dinyatakan meninggal dunia di rumahnya. Banyak yang menduga bahwa sang staf meninggal akibat harus bekerja terlalu keras di tengah cuaca panas ekstrem yang sedang terjadi di Korea Selatan.

Tak terima dengan kejadian ini, rekan kerja sang staf bahkan sempat membuat petisi untuk menuntut keadilan atas kematiannya. Sementara itu, persatuan pekerja media juga dilaporkan sudah meminta agar SBS meningkatkan kualitas kesejahteraan bagi para pekerjanya.

Sementara itu, '30 But 17' sendiri adalah drama Korea terbaru yang sedang tayang di SBS tiap Senin dan Selasa malam. Produksi drama ini sempat dihentikan pada Kamis (2/8), dalam rangka berkabung atas kepergian sang staf. Namun, mulai Jumat (3/8), produksi drama tersebut sudah dilanjutkan kembali.