5 Hal yang Mungkin Anda Rasakan Saat ASI Perah Tumpah

24 Desember 2018 12:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ASI perah tumpah. (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ASI perah tumpah. (Foto: Shutter Stock)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebagian besar ibu menyusui pasti tahu perjuangan yang harus dilalui demi bisa menghasilkan ASI perah yang melimpah. Mulai dari kerepotan membawa breast pump kemana pun pergi, curi-curi waktu di tengah jam kerja untuk pumping, hingga mencari ruang laktasi yang tak selalu ada di tempat umum seperti mal.
ADVERTISEMENT
Namun, ada satu hal tragis lagi yang mungkin pernah dialami semua ibu menyusui yang rutin memompa ASI perah. Yakni ASI perah tumpah ketika baru selesai dipompa atau saat akan diberikan pada si kecil. Menyebalkan ya, Moms?
Jika pernah mengalaminya, 5 hal ini mungkin pernah Anda rasakan saat ASI perah tumpah.
1. Terdiam, Syok dan Tidak Percaya!
"Apa itu yang tumpah? Bukan, bukan ASI perah!"
Untuk sekian detik pertama Anda mungkin terdiam dan sulit percaya karena sangat syok. ASI perah yang sudah dipompa dengan penuh cinta tumpah dan terbuang sia-sia. Apalagi jika ini stok ASI perah Anda belum banyak, hal ini tentu bisa membuat Anda sangat sedih
Serangan panik (Foto: Thinstock)
zoom-in-whitePerbesar
Serangan panik (Foto: Thinstock)
2. Merasa Kehilangan Harta Berharga
ADVERTISEMENT
ASI perah memang berharga. Bisa memenuhi kebutuhan bayi saat jauh dengan Anda. Maka tak heran saat ASI perah tumpah karena tersenggol atau karena tangan Anda licin, perasaan Anda rasanya hampa. Ya Moms, perjuangan memompa ASI rasanya jadi sia-sia, karena tumpah begitu saja.
3. Berusaha Menyelamatkan
Saat melihat ASI perah Anda tumpah, Anda mungkin akan melalukan momen penyangkalan. Yakni dimana Anda berusaha menyelamatkan ASI perah itu dan menyangkal bahwa cairan itu masih bersih!
Anda akan menyelamatkan tumpahan ASI perah dengan pipet, sendok atau alat lainnya. Tapi, ingat lagi, Moms. ASI perah yang tumpah jelas sudah tidak steril, sehingga tidak aman jika dikonsumsi bayi Anda.
4. Ingin Menyalahkan Seseorang
Ilustrasi marah. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi marah. (Foto: Pixabay)
Wajar jika Anda merasa frustasi, marah, dan kesal saat mengetahui ASI perah terbuang begitu saja. Apalagi jika Anda mengakumulasinya dengan masalah-masalah lain yang terjadi pada hari itu. Rasanya ingin menyalahkan seseorang!
ADVERTISEMENT
Mungkin atasan kerja yang membuat Anda terburu-buru saat pumping atau Anda ketiduran saat pumping karena ada deadline pekerjaan yang harus diselesaikan semalam. Sabar, Moms! Jangan sampai emosi Anda jadi tak terarah dan bisa membuat Anda stres. Ingat, stres justru bisa membuat produksi ASI Anda menurun.
5. Emosional dan Ingin Menangis
Ilustrasi Wanita Menangis (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Wanita Menangis (Foto: Thinkstock)
Sama halnya dengan masa hamil, masa menyusui juga tak kalah emosional. Banyak hal yang bisa menguras kesabaran Anda. Bisa-bisa kejadian ASI perah tumpah ini menjadi pemicu Anda untuk menangis.
Tenang, Moms. Luapkan tangisan Anda sesaat lalu lupakan. ASI perah memang berharga, tapi jangan sampai merusak hari Anda.
Anda selalu bisa memompa ASI perah kembali. ASI dalam payudara Anda juga tetap bisa diprodudksi selama Anda rajin menyusui bayi Anda. Semangat terus ya, Moms.
ADVERTISEMENT