5 Perbedaan Kehamilan Pertama dan Kedua

30 Januari 2018 11:40 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ibu Hamil (ilustrasi). (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ibu Hamil (ilustrasi). (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Anda dan pasangan, mungkin telah menanti-nanti kehamilan kedua. Namun, ketika akhirnya berhasil hamil lagi, kecemasan khas ibu hamilpun kembali Anda rasakan.
ADVERTISEMENT
Apakah hal-hal yang Anda alami pada kehamilan pertama akan terulang? Apakah dibandingkan kehamilan pertama, yang kedua ini akan berjalan lebih mudah -atau justru lebih susah? Dan masih banyak kecemasan lain yang mungkin muncul.
Agar Anda tak cemas berkepanjangan, kumparanMom (kumparan.com) merangkum 6 perbedaan kehamilan pertama dan kedua seperti dilansir Momjunction sebagai berikut:
Antusias
Harmonis ketika hamil (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Harmonis ketika hamil (Foto: Pixabay)
Kemungkinan besar, inilah perbedaan yang paling menonjol pada kehamilan pertama dan kedua atau setelahnya. Bukan berarti tidak senang, tapi pada kehamilan kedua orang tua umumnya cenderung lebih tenang dan tidak terlalu antusias lagi mengumbar kehamilannya.
Antusiasme mempersiapkan segala sesuatu untuk calon bayi yang akan lahirpun tidak seheboh ketika pertama kali hamil. Anda merasa sudah punya kemampuan navigasi yang lebih baik tentang bagaimana menjalani kehamilan ini maupun dalam menyambut bayi.
ADVERTISEMENT
Haus Ilmu
Ibu bisa membaca buku parenting (Foto: Unsplash)
zoom-in-whitePerbesar
Ibu bisa membaca buku parenting (Foto: Unsplash)
Ketika kehamilan pertama, Anda begitu haus ilmu. Rasanya ingin membaca semua buku, blog, website, atau sumber informasi lain terkait kehamilan, kelahiran, perawatan hingga tumbuh kembang bayi. Singkatnya, Anda ingin membekali diri dengan sebanyak-banyaknya ilmu pada kehamilan pertama.
Namun pada kehamilan kedua, Anda sudah memiliki bekal ilmu dan pengalaman sehingga tidak lagi merasa perlu berburu informasi sebanyak itu. Meski begitu, ada baiknya Anda tetap rajin membaca, ya. Bisa saja ada berbagai perkembangan berita, informasi dan kondisi baru yang tidak lagi sama dengan saat Anda hamil pertama dulu.
Aturan Makan Longgar
Konsumsi makanan sehat untuk mencegah obesitas. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Konsumsi makanan sehat untuk mencegah obesitas. (Foto: Thinkstock)
Jika pada kehamilan pertama Anda menjaga ketat apa-apa yang Anda konsumsi, pada kehamilan kedua mungkin tidak lagi. Ini sebenarnya kurang baik, Moms.
ADVERTISEMENT
Memperhatikan kebutuhan nutrisi selama hamil tetap penting untuk kehamilan yang keberapapun juga. Bayi Anda tetap membutuhkan asupan gizi yang baik untuk mendukung pertumbuhannya di dalam rahim Anda -seperti juga kakaknya dulu. Tidak mungkinkan, Anda tega membeda-bedakan mereka?
Tidak Begitu Peduli Detail
Perlengkapan bayi (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Perlengkapan bayi (Foto: Pixabay)
Pada kehamilan pertama, Anda mungkin ingin selalu mendapatkan segala sesuai yang terbaik bagi Anak dan sangat peduli dengan hal-hal kecil. Begitu detail!
Mulai dari dokter terbaik, kelahiran di rumah sakit terbaik, pernak-pernik perlengkapan bayi yang paling apik -pokoknya, Anda begitu peduli dan sibuk mengurus semua hal terkait kehamilan maupun bayi.
Bukan berarti Anda juga tidak ingin yang terbaik untuk anak kedua, namun ambisi Anda perlahan berkurang untuk mengejar segala hal terbaik ini. Anda justru akan lebih peduli dengan hal mendasar seperti kelancaran persalinan hingga kesehatan ibu dan anak setelahnya.
ADVERTISEMENT
Tidak Berlebihan
Ilustrasi hemat (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hemat (Foto: Pexels)
Perubahan segala sesuatu yang tidak lagi berlebihan juga berguna untuk kesehatan dompet Anda dan pasangan, lho! Anda jadi tidak belanja atau mengeluarkan uang berlebihan. Selain itu, karena kesibukan Anda berkurang, Anda seharusnya bisa punya lebih banyak waktu untuk beristirahat.
Apakah Anda punya pengalaman menarik lain yang membedakan kehamilan pertama dan dan kedua? Ayo ceritakan di kolom komentar untuk membantu ibu lain yang akan atau sedang menjalaninya.