Apakah Balita Boleh Minum Jus Buah Kemasan?

30 Januari 2018 19:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi minum jus kemasan  (Foto: Thinkstock )
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi minum jus kemasan (Foto: Thinkstock )
ADVERTISEMENT
Jus kemasan memang praktis, karena bisa langsung diminum dan rasanya yang manis. Tak heran bila jus buah kemasan jadi salah satu minuman favorit anak.
ADVERTISEMENT
Tapi karena buahnya tidak Anda potong dan olah sendiri sebelum diminum, bagaimana dengan kandungan gulanya? Bolehkah kita memberikannya pada anak?
Jawabannya boleh, Moms. Asal, perhatikan beberapa hal ini sebelum memberikan jus buah kemasan pada anak.
Pertama, perhatikan label jus kemasan. Mayo Clinic, AS, menganjurkan, pilih yang bertuliskan jus buah murni (100% fruit juice). Hindari memilih jus kemasan dengan tambahan gula. Perhatikan juga dengan teliti labelnya, Kebanyakan jus kemasan kadar buah hanya sekitar 10% sementara sisanya hanya gula, air, dan zat adiktif!
Kedua, jangan biarkan anak mengonsumsi jus kemasan dalam waktu yang lama. Dikutip kumparanMom (kumparan.com) dari laman Healthy Children, minuman manis yang bisa menyebabkan kerusakan pada gigi. Setelah minum jus, berikan si kecil air putih dan ingatkan ia untuk segera menggosok gigi.
ADVERTISEMENT
Ketiga, pilih jus yang sudah dipasteurisasi -makanan yang dipanaskan sehingga dapat membunuh orgasme seperti bakteri hingga protoza. Ini penting untuk menghindari anak terkena diare.
Keempat, berikan jus sesuai porsi. American Academy of Pediatrcis (AAP) merekomendasikan untuk anak berusia satu sampai enam tahun adalah hanya sekitar 180 ml sehari. Sedangkan usia tujuh sampah sepuluh adalah sekitar 350 ml perhari.
Jika anak mengonsumsi jus lebih dari batas yang seharusnya, anak beresiko terkena obesitas.