Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Bayi Boleh Merangkak di Pasir, Tapi Perhatikan Hal-hal Berikut Ini
25 Oktober 2018 20:34 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
ADVERTISEMENT
Melihat bayi merangkak untuk pertama kalinya mungkin bisa menjadi momen yang paling membahagiakan bagi kebanyakan orang tua. Saking senangnya, Anda membiarkan bayi untuk bereksplorasi merangkak di berbagai tempat, salah satunya di atas pasir pantai.
ADVERTISEMENT
Mengutip laman Baby Center, tak ada salahnya bayi merangkak di atas pasir. Namun, jika Anda mengajak si kecil bermain di pantai, pastikan anginnya tidak terlalu kencang, Moms. Angin yang terlalu kencang akan membuat pasir-pasir bertebangan dan dikhawatirkan masuk ke mata bayi.
Ibu juga perlu memperhatikan benda-benda laut seperti cangkang kerang yang terdapat di atas pasir. Setiap sisi cangkang kerang memiliki tekstur yang tajam dan dapat dengan mudah melukai kulit anak.
Nah, seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, merangkak di atas pasir memang tidak ada salahnya, karena merangkak di atas pasir juga memiliki beberapa manfaat untuk si kecil. Membiarkan bayi merangkak di atas pasir bisa menstimulasi taktikal sensori atau indra peraba anak. Ingat Moms, dalam tubuh manusia ada 7 indra, yaitu indera penglihatan, penciuman, pengecap, pendengaran, peraba, proprioseptif dan vestibular.
ADVERTISEMENT
Proses agar otak dapat mengintegrasikan informasi yang berasal dari 7 indra dengan baik, sehingga tubuh dapat merespons sesuai dengan situasi lingkungan yang dihadapi disebut sensori integrasi. Proses ini merupakan dasar yang sangat mendukung kemampuan akademik anak dan keterampilannya dalam bersosialisasi.
Oleh karena itu, gangguan sensori integrasi pada anak tak boleh dianggap sepele. Anak-anak yang mengalami gangguan sensori integrasi atau sensory processing disorder akan memahami lingkungan dengan cara yang berbeda, baik hipersensitif (sangat sensitif) maupun tidak sensitif (hiposensitif).
Jadi, biarkan saja bayi merangkak di atas pasir. Yang terpenting, pastikan bayi bisa merangkak dengan aman dan awasi selalu bayi selama ia asyik merangkak di atas pasir, Moms.