Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Memakaikan bedak tabur pada bayi menjadi salah satu rangkaian perawatan yang telah menjadi kebiasaan khususnya di tengah masyarakat Indonesia. Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh perusahaan Home and Personal Care asal India, Godrej. Bahwa sebanyak 92 persen ibu di Indonesia menggunakan bedak tabur secara rutin usai memandikan si kecil.
ADVERTISEMENT
Orang tua percaya bahwa memakaikan bedak tabur pada bayi bisa menjaga kesegaran kulitnya, mencegah berkeringat, serta menjaga tubuh si kecil tetap wangi. Apakah Anda termasuk salah orang tua yang juga melakukannya, Moms? Bila ya, sebaiknya Anda mempertimbangkan hal itu, Moms.
Mengaplikasikan bedak pada bayi sebenarnya bukanlah hal yang wajib. The American Academy of Pediatrics menyatakan bahwa pemakaian bedak bisa menyebabkan masalah pada sistem pernapasan dan gangguan serius pada paru bila bayi menghirup serbuk pada bedak, terutama yang bertekstur bubuk.
Sejalan dengan hal itu, Dokter Spesialis Anak dari Rumah Sakit Brawijaya Antasari, dr Attila Dewanti Sp.A(K), juga mengatakan, memakaikan bedak tabur pada bayi justru bisa menimbulkan risiko pada kesehatannya.
ADVERTISEMENT
"Penggunaan bedak tabur memiliki risiko terhadap sistem pernapasan bayi. Partikel bedak tabur yang terbawa di udara dapat dengan mudah dihirup oleh bayi sehingga bisa mempengaruhi akses pernapasan dan kesehatan," ujar dr Attila Dewanti Sp.A(K) dalam acara peluncuran Mitu Baby Liquid Powder, di Ecology Bistro Kemang, Rabu (20/3).
Bukan hanya mengganggu pernapasan si kecil, dr. Atilla menambahkan, penggunaaan bedak tabur yang dilakukan secara berulang juga bisa bisa menyebabkan luka pada paru yang mengakibatkan sesak napas dan batuk kronis.
Lantas, apakah itu berarti bayi tidak boleh dipakaikan bedak sama sekali?
Sebenarnya tidak ada larangan resmi tentang pemakaian bedak pada bayi. Boleh saja dipakaikan bedak, mengingat ada juga manfaat bedak pada bayi. Tapi, jika tidak dipakaikan pun, sebetulnya tidak masalah, Moms.
ADVERTISEMENT
Sebagai alternatif, Anda bisa memberikan si kecil bedak cair. Bedak jenis itu terbukti lebih aman dan tidak menimbulkan risiko gangguan pernapasan karena teksturnya tidak mengandung partikel.
"Bedak bayi dalam bentuk losion bisa menjadi solusi yang lebih aman bagi pernapasan bayi serta dapat merawat kulit bayi tetap sehat," tutup dr. Attila.