Cara Agar Anak Berhenti Berkelahi di Sekolah

Ilustrasi anak berkelahi. Foto: shutterstock

Suatu hari Anda mendapat telepon dari sekolah anak. Kepala sekolah ternyata memanggil Anda karena anak kedapatan berkelahi di sekolah dengan teman-temannya. Situasi seperti ini mungkin akan membuat Anda malu, kecewa, bahkan mungkin marah kepada anak sehingga Anda memutuskan untuk memberi hukuman pada anak.

Menghadapi anak yang kerap kali bermasalah karena ketahuan berkelahi, baik di sekolah maupun di tempat bermainnya harus dilakukan dengan hati-hati. Jangan sampai respons Anda justru membuat si kecil tambah marah dan akhirnya dilampiaskan pada teman-temannya.

Anak-anak yang sering berkelahi kemungkinan memiliki masalah dengan kehidupan sosialnya. Menurut James Lehman, MSW, seorang terapis yang khusus menangani anak dengan masalah kepribadian dalam tulisannya di laman Empowering Parents, anak-anak yang kerap kali berkelahi memiliki satu alasan yang sama, yaitu kemampuan menyelesaikan masalah sosialnya tidak berkembang dengan baik, baik itu kemampuannnya untuk berkomunikasi, menerima batasan, menjalani kewajiban dan mengontrol rasa marahnya.

Misalnya saja saat anak merasa lapar, tanpa kemampuan penyelesaian masalah yang baik, anak akan menggunakan kekerasan, baik itu secara verbal, dengan mengeluarkan tantrum, atau bahkan dengan kekerasan untuk mengungkapkan perasaannya. Begitu juga saat ada teman yang mengambil mainannya. Bukan meminta dikembalikan dengan baik, ia akan menggunakan kekerasan untuk mengambil kembali mainannya hingga menyebabkan perkelahian.

Apabila anak Anda termasuk anak yang kerap menyelesaikan masalah dengan berkelahi, maka beberapa cara yang dituliskan di Very Well Parents ini dapat Anda gunakan untuk menghadapinya.

Ilustrasi Anak Foto: Thinkstock

- Cari tahu kenapa anak berkelahi. Kalau perlu, temui pihak sekolah bersama dengan anak agar Anda bisa mengetahui dengan jelas apa yang sebenarnya terjadi juga penyebab anak Anda berkelahi. Setelah mendengar cerita keseluruhannya, barulah Anda bisa memutuskan solusi seperti apa yang sebaiknya diberikan pada anak.

- Bila anak Anda mendapat hukuman skorsing dari sekolah, maka jangan biarkan anak justru merasa nyaman karena tidak perlu pergi ke sekolah. Berilah dia tugas rumah yang mungkin ia tidak suka dan kalau perlu, ambil gadgetnya dan larang anak untuk menonton TV. Tekankan pada anak bahwa ia tetap harus belajar di rumah.

- Seperti yang telah dijelaskan di atas, anak yang sering berkelahi umumnya punya masalah dengan kemamuan menyelesaikan masalahnya atau mengontrol amarah. Ajarkan anak cara untuk mengendalikan amarah atau cara untuk menyelesaikan masalah tanpa menggunakan emosi dan kekerasan. Sehingga ke depannya, mereka akan belajar untuk menyelesaikan masalah tanpa berkelahi.