Cara Menyenangkan untuk Dukung Eksplorasi Anak

26 April 2018 8:10 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anak bermain. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Anak bermain. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Tahukah Moms, dunia balita penuh keingintahuan dan eksplorasi. Tapi sadarkah, bahwa orang tua kerapkali melarang balita melakukan hal ini dan itu?
ADVERTISEMENT
Memang sih, harapannya apa lagi kalau bukan demi keselamatan buah hati Anda? Tapi sebaliknya, terlalu sering melarang balita justru bisa membatasi eksplorasinya.
“Anak-anak yang bermain di luar rumah, 2-3 kali lebih berisiko terkena infeksi saluran pernapasan dan infeksi saluran cerna. Data Riskesdas tahun 2013 di Indonesia juga menunjukkan bahwa 41,9% anak usia 1-4 tahun mengalami infeksi saluran pernafasan dan 12,2% mengalami infeksi saluran cerna,” kata dr. Bernie Endyarni Medise, SpA(K), pada acara konferensi pers peluncuran DANCOW 'Iya Boleh Camp' dari Dancow Advanced Excelnutri+, di Jakarta, (24/4).
Jadi merasa serba salah nggak sih, Moms? Tenang, jangan khawatir karena dr. Bernie juga menambahkan, bukan berarti lantas Anda mantap melarang si kecil bermain di luar rumah.
Anak bermain di pantai (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Anak bermain di pantai (Foto: Thinkstock)
"Asalkan si kecil diberikan perlindungan, maka orang tua tidak perlu khawatir si kecil akan mudah jatuh sakit. Berikanlah nutrisi dan asupan yang tepat buat anak, serta lingkungan eksplorasi yang ramah buat anak," katanya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, peran orang tua saat anak mengeksplor juga yang terpenting. Misalnya, saat anak mulai melontarkan pertanyaan ajaib, orang tualah yang akan menjelaskannya menggunankan bahasa sederhana sehingga mudah dimengerti anak.
“Momen paling pertama si kecil dimulai dari pengalaman eksplorasinya melalui dari apa yang mereka lihat, dengar, sentuh, cium dan rasakan. Momen itu luar biasa penting bagi perkembangan seluruh aspek kecerdasan si kecil, yang kemudian menjadi fondasi pembentukan karakternya kelak.” kata Psikolog Dra. Ratih Ibrahim, MM.
Para pembicara di konpers Dancow Iya Boleh Camp (Foto: Dok. Dancow/Ogilvy)
zoom-in-whitePerbesar
Para pembicara di konpers Dancow Iya Boleh Camp (Foto: Dok. Dancow/Ogilvy)
Untuk itu, ada acara yang menarik buat Moms dan anak akhir pekan ini. Tepatnya, di Mall Kota Kasablanka Jakarta pada 28-29 April 2018, yaitu ‘DANCOW Iya Boleh Camp’ dari DANCOW Advanced Excelnutri+ dilengkapi dengan tujuh booth eksplorasi untuk mengasah kecerdasan si kecil.
ADVERTISEMENT
Bidang kecerdasan itu di antaranya seperti melatih kemampuan psikomotorik, perhatian, bahasa, memori, dan penyelesaian masalah. Tujuh booth eksplorasi yang dapat dinikmati oleh si kecil adalah Jemari Melukis, Tembikar Ria, Petualang Kecil, Pahlawan Cilik, Penjelajah Hutan, Prajurit Bakteri Baik, dan Teater Fauna.
Selain ‘DANCOW Iya Boleh Camp’, DANCOW Advanced Excelnutri+ juga memiliki program DANCOW Inspiring Mom (DIM) untuk mendorong kepercayaan diri para ibu dalam mendukung eksplorasi pertama anak. Melalui DIM, para ibu dapat berbagi informasi mengenai parenting dan nutrisi, serta saling menginspirasi dalam mendukung anak bereksplorasi.
“Tahun ini, DANCOW Advanced Excelnutri+ akan mengajak lebih dari 25.000 Ibu di seluruh Indonesia untuk berkata ‘Iya Boleh’ sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas hidup si kecil demi masa depan generasi Indonesia yang lebih sehat, berkarakter, dan percaya diri,” kata Alvin Wiradarma, Brand Manager DANCOW Advanced Excelnutri+.
ADVERTISEMENT
Moms di luar Jakarta jangan khawatir, karena acara ini juga akan diselenggarakan di 50 kota di Indonesia. Tiga di antaranya adalah Surabaya, Semarang, dan Bandung, untuk menjangkau lebih banyak lagi ibu agar percaya diri untuk mengatakan ‘Iya Boleh’.