Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Ketika rasa mual berangsur hilang, ibu hamil bisa saja jadi lapar terus! Ini wajar, Moms. Namun bila mengalaminya, pastikanlah Anda tahu bagaimana mengatasi dorongan rasa lapar ini dengan bijak. Sebab bila tidak, bisa-bisa Anda malah jadi makan sembarangan atau berlebihan.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, meski terus merasa lapar atau selalu ingin makan ibu hamil wajib memerhatikan apa-apa saja yang ia konsumsi. Begitu juga dengan porsi makannya. Jangan sampai karena lapar, Anda makan lima piring nasi Padang dalam satu hari! Hihihi...
Lebih baik, tetap makan lah tiga kali sehari seperti biasa, dengan gizi seimbang dan dalam porsi yang tidak berlebihan. Di antara waktu makan yang tiga kali, Anda bisa mengatasi rasa lapar dengan mengonsumsi camilan.
Namun perhatikan pula menu camilannya, ya Moms. Pastikan Anda memilih camilan yang sehat, seperti 4 pilihan berikut ini:
Buah segar selalu bisa jadi camilan yang sehat! Mangga, pisang, apel, semangka, pepaya dan berbagai jenis buah-buahan lainnya bisa jadi pilihan Anda.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya kaya vitamin yang baik untuk tubuh ibu hamil dan janin, buah-buahan juga bisa memberi tambahan air untuk mencegah ibu hamil mengalami dehidrasi.
Biskuit gandum tidak hanya sehat dan enak, tapi juga bisa 'mengisi' perut alias mengenyangkan. Kandungan serat di dalamnya baik untuk mencegah sembelit yang merupakan salah satu permasalahan yang sering ditemui ketika hamil.
Bukan cuma punya kandungan protein yang tinggi, telur rebus bisa membantu perkembangan saraf otak bayi dalam kandungan. Ini karena kandungan kolin yang tinggi di dalamnya.
Namun pastikan telur yang Anda makan sudah direbus hingga benar-benar matang. Telur (dan berbagai makanan lain) yang masih mentah atau setengah matang bisa membuat ibu hamil terinsfeksi bakteri Salmonella.
ADVERTISEMENT
Menjadikan keju camilan selama hamil juga merupakan pilihan yang bijak. Selain dapat kandungan proteinnya, rasanya pun enak!
Sama seperti telur, hindari keju yang terbuat dari susu mentah atau susu yang tidak dipasteurisasi. Misalnya keju jenis Brie, Camembert, Roquefort, Gorgonzola, dan Feta.
Kacang-kacangan, merupakan jenis makanan yang disarankan untuk dikonsumi saat hamil . Dari kacang-kacangan, Anda dapat memperoleh karbohidrat kompleks, protein yang tinggi, asam folat, serat, vitamin dan kalsium.
Jenis-jenis kacang yang baik untuk ibu hamil di antaranya, kacang hijau, kacang almond, kacang kedelai dan edamame, kacang merah, kacang polong, kacang mete hingga kenari. Mana yang paling Anda suka, Moms?
ADVERTISEMENT