Normalkah Balita yang Suka Berjalan Jinjit?

26 Juli 2018 13:04 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kaki balita jalan berjinjit (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kaki balita jalan berjinjit (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Balita seringkali berjalan secara berjinjit dengan tumpuan ujung kaki bagian depan ketika sedang mengembangkan keterampilan berjalan. Kondisi ini mungkin bisa membuat orang tua khawatir dan bertanya-tanya, normalkah hal tersebut?
ADVERTISEMENT
Dikutip dari laman Baby Center, adalah normal balita yang berjalan secara berjinjit pada tahap awal ia belajar berjalan, Moms. Ini adalah bagian dari proses perkembangannya. Mereka berjalan dengan cara itu karena untuk menyeimbangkan tubuh dan melancarkan keterampilannya dalam berjalan.
Biasanya berjalan berjinjit lebih sering ditemui pada balita laki-laki, dan paling banyak ditemui saat mereka berusia antar 10 hingga 18 bulan. Bila melebihi dari usia tersebut dan padahal ia seharusnya sudah bisa berjalan normal, namun balita Anda masih saja berjinjit, segeralah konsultasi ke dokter.
Sebab, balita Anda kemungkinan mengalami flat foot maupun terkena penyakit serius seperti cerebral palsy, yang merupakan kelainan kongenital pada gerakan, otot, dan postur. Kemungkinan lainnya ia memiliki tendon achilles yang pendek, yang berarti sulit atau tidak mungkin bagi mereka untuk berjalan tanpa bantuan.
Ilustrasi seoarang balita berdiri tanpa alas kaki. (Foto: pixabay.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi seoarang balita berdiri tanpa alas kaki. (Foto: pixabay.com)
Nah, agar balita Anda tidak secara terus menerus berjalan secara berjinjit, coba lakukan beberapa trik berikut:
ADVERTISEMENT
1. Berikan ia contoh cara berjalan yang normal.
2. Gunakan sepatu atau sandal yang berukuran pas dan nyaman di kaki anak, ketika ia sedang belajar berjalan.
3. Periksa lantai rumah Anda, apakah kotor, basah, atau berdebu. Sebab banyak balita yang merasa geli, jijik, atau tidak nyaman bila kakinya terpapar sesuatu di lantai, sehingga ia berjinjit saat berjalan.
4. Ajak ia melakukan permainan yang menggunakan telapak kaki untuk menjejak lantai.
5. Jaga berat badan tubuh balita Anda agar tetap ideal.