Normalkah bila Anak Terobsesi Riasan?

Ilustrasi Anak Terobsesi Riasan (Foto: Thinkstock)

Barangkali Anda sedang bertanya-tanya, kenapa sih anak suka ikut merias diri? Ia suka sekali memakai bedak, lipstik, blush on, hingga eye shadow yang berwarna-warni.

Ya, Moms, si kecil memang begitu menyukai riasan. Namun, normalkah sebetulnya ketika anak sampai terobsesi riasan? Dilansir Baby Center, anak yang memakai riasan atau berdandan itu tergolong normal, kok, Moms. Berias bagi anak sama saja seperti sedang bermain peran, sehingga hal itu tidak perlu dikhawatirkan.

Seperti halnya orang dewasa, anak-anak juga ingin bereksperimen dengan diri dan identitasnya. Terlebih, mereka suka mengamati dan meniru apa yang dilakukan orang dewasa dan kebetulan riasan juga bisa jadi peralatan yang menyenangkan bagi mereka.

Anak mulai dandan. (Foto: Thinkstock)

Lucunya, makeup tak hanya menarik perhatian anak perempuan saja, tapi juga bagi anak laki-laki. Sekali lagi, Anda tak perlu khawatir, tapi perlakukanlah sewajarnya sebagai bagian dari fase masa kecil dalam eksplorasi dan bersenang-senang saat bermain. Karena pada makeup, ada eye shadow warna-warni dan kelap-kelip yang memang bisa menarik perhatian.

Cepat-cepat melarang keras obsesi anak terhadap riasan, justru bisa menimbulkan pemberontakan dalam diri pada anak. Tapi, Anda bisa mendampingi dan mengarahkan si kecil pelan-pelan untuk bijak dalam memakai riasan. Seperti, secukupnya saja saat berdandan, riasan hanya boleh dipakai jika sedang berada di rumah, dan bukannya harus dipakai pula sehari-hari saat ke sekolah, maupun ke tempat-tempat umum lainnya.

Anak mulai dandan. (Foto: Thinkstock)

Selain itu, pastikan pula kandungan bahan dalam riasan adalah yang sudah aman buat anak. Anda juga bisa, Moms, memfasilitasi makeup yang ramah dan khusus buat anak. Singkatnya, selalu awasi anak Anda kapanpun dan di manapun ketika ia bermain menggunakan riasan.