Panduan Memberi Bantuan Pakaian untuk Korban Tsunami

1 Oktober 2018 10:10 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Barang Bantuan Bencana Alam (Foto: Johanes Hutabarat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Barang Bantuan Bencana Alam (Foto: Johanes Hutabarat/kumparan)
ADVERTISEMENT
Siapa yang tidak terketuk hatinya untuk membantu para korban Tsunami di Donggala dan Palu? Tidak hanya tenda, makanan dan obat-obatan, ribuan orang di berbagai tempat pengungsian di sana kini juga sangat membutuhkan bantuan pakaian.
ADVERTISEMENT
Namun jangan asal mengirimkan bantuan, Moms. Pastikan Anda memilih dan memilah dengan bijak agar bantuan pakaian untuk korban Tsunami yang Anda kirimkan dapat benar-benar bermanfaat.
kumparanMOM merangkum panduan yang dapat Anda gunakan untuk memilih dan memilah bantuan pakaian bagi korban bencana alam dalam 5 langkah penting berikut ini:
1. Layak Pakai
Saat memilih pakaian untuk disumbangkan, bukan berarti Anda asal mengosongkan lemari. Pastikan seluruh pakaian yang Anda sumbangkan layak pakai, Moms.
Periksa kancingnya, tisik bila ada bagian yang berlubang atau robek, dan cuci bersih semuanya. Jangan berikan pakaian yang bertuliskan kata-kata atau gambar yang tidak pantas, pakaian yang sudah compang-camping atau pakaian yang kotor. Ingat Moms, memperoleh air bersih untuk minum setelah Tsunami saja mereka sulit, apalagi untuk mencuci pakaian dari Anda.
Sumbangan untuk driver Gojek Tahajudin (Foto: Dok.Abi Liong)
zoom-in-whitePerbesar
Sumbangan untuk driver Gojek Tahajudin (Foto: Dok.Abi Liong)
2. Pisahkan
ADVERTISEMENT
Setelah Anda memilih pakaian yang hendak disumbangkan, coba pisahkan atau kelompokkan pakaian-pakaian tersebut. Anda bisa mengelompokkannya sesuai dengan umur, ukuran (pakaian dewasa dan pakaian anak) atau jenis kelamin (pakaian dewasa pria dan wanita).
Anda juga dapat memisahkannya sesuai dengan jenis pakaian. Misalnya handuk, selimut, atau perlengkapan ibadah (mukena, sarung, sajadah). Jangan lupa, karena mayoritas masyarakat Sulawesi Tengah adalah muslim, jilbab, kerudung juga sangat dibutuhkan.
Pakaian yang digantung (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Pakaian yang digantung (Foto: Thinkstock)
3. Pakaian Dalam
Bila hendak memberikan pakaian dalam, akan lebih baik bila Anda memberikan pakaian dalam yang masih baru atau belum pernah dipakai. Bila memberikan yang sudah pernah dipakai, pastikan pakaian sudah dicuci bersih serta pisahkan antara pakaian dalam anak, pria dan wanita.
ADVERTISEMENT
4. Kemas dengan Baik
Bila sudah siap, kemaslah pakaian sesuai dengan pengelompokan tadi. Kemaslah semuanya dengan baik dan usahakan menggunakan kemasan yang tahan air untuk memastikan pakaian tidak tercecer atau rusak dalam perjalanan.
Jangan lupa, beri label dengan jelas sesuai pengelompokan yang Anda buat. Ini semua akan sangat memudahkan penyaluran bantuan di lapangan nanti agar lebih tepat manfaat.
Sejumlah instansi pemerintahan dan organisasi kemasyarakatan di Sulsel mengirimkan bantuan sembako untuk korban gempa bumi yang terjadi di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah. (Foto: ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah instansi pemerintahan dan organisasi kemasyarakatan di Sulsel mengirimkan bantuan sembako untuk korban gempa bumi yang terjadi di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah. (Foto: ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)
5. Pilih Lembaga Penyalur yang Kredibel
Setelah selesai dikemas dengan rapi dan baik, pilihlah lembaga penyalur yang kredibel yaitu mereka yang punya pengetahuan dan pengalaman dalam menyalurkan bantuan.
Nah Moms, kini sudah siap membantu saudara-saudara kita, korban bencana Tsunami yang membutuhkan pakaian di Palu dan sekitarnya? Yuk, teruskan juga artikel ini pada teman dan kerabat Anda agar semakin banyak yang ikut membantu mereka.
ADVERTISEMENT