Penyebab Anak Bicara Gagap

Ilustrasia anak enggan bicara (Foto: Thinkstock)

Pernahkah anak Anda mengalami ketidaklancaran bicara? Biasanya, gangguan bicara itu berupa pengulangan kata atau frasa tertentu, memperpanjang, berhenti hingga kemudian tidak bersuara dengan nafas sedikit terengah. Kondisi itu biasa dikenal dengan sebutan gagap.

Pada anak usia 2-5 tahun, kondisi itu bisa dikatakan normal. Bahkan, tanda awal gagap sering kali muncul ketika anak berusia 18-24 bulan. Yakni, ketika anak berada pada fase belajar bicara.

Gagap yang tak kunjung henti tak jarang membuat ibu khawatir dan bertanya-tanya mengapa anak bisa bicara gagap.

Nah Moms, kumparanMOM (kumparan.com) telah merangkum beberapa faktor yang bisa menyebabkan anak bicara gagap seperti berikut ini:

Genetik

Ibu dan anak (Foto: Pixabay)

Mengutip laman Kids Health, para ahli menyebut jika gagap terjadi karena beberapa faktor. Setidaknya, terdapat 60% gagap terjadi karena genetik, yaitu adanya keturunan anggota keluarga anak yang juga mengalami gagap.

Keterlambatan perkembangan

Ilustrasi anak kebingungan. (Foto: Thinkstock)

Masalah lainnya adalah keterlambatan perkembangan dan perbedaan dalam pemrosesan bahasa di otak. Pada anak gagap, ada ketidaksinkronan antara pesan yang disampaikan dari otak dan bagian tubuh yang mengatur kemampuan.

Raising Children menyebut, gagap pada anak sebetulnya tidak disebabkan karena faktor kecemasan atau stres. Namun sebaliknya, gagap bisa menyebabkan stres. Utamanya jika anak mulai memasuki masa remaja, di mana ia akan semakin luas bersosialisasi dan menuntutnya banyak berkomunikasi.