Selain Katuk, 8 Sayuran Ini Bisa Jadi Makanan Pelancar ASI

12 Maret 2019 10:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Makanan pelancar ASI apa yang biasa Anda konsumsi, Moms? Bisa jadi, katuk jawabannya. Ya, daun atau sayur katuk memang bisa jadi makanan pelancar ASI dan umum dipilih banyak ibu menyusui di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Tapi kalau terus-terusan makan sayur katuk, tentu bosan juga kan? Tenang Moms, berikut kami rangkum dari berbagai sumber jenis-jenis sayuran lain yang juga diketahui bisa jadi makanan pelancar ASI.
Apa saja?
Tumis kangkung bisa jadi makanan pelancar ASI Foto: Shutterstock
Bayam, Kangkung dan Sawi
Bayam mengandung zat besi yang bisa meningkatkan produksi ASI. Selain itu bayam juga kaya akan vitamin D yang baik untuk pertumbuhan tulang bayi. Anda dapat memilih bayam hijau maupun bayam merah karena keduanya sama-sama penuh nutrisi.
Seperti bayam, kangkung dan sawi pun bisa jadi makanan pelancar ASI. Sebab, sayuran berdaun hijau ini juga merupakan sumber mineral yang bagus seperti zat besi, kalsium, dan folat.
Sayuran hijau juga memiliki banyak vitamin yang bisa meningkatkan produksi ASI. Karena itu para ahli menyarankan ibu menyusui mengonsumsi setidaknya satu porsi sayuran berdaun hijau setiap hari.
jus wortel Foto: Pixabay
Wortel
ADVERTISEMENT
Wortel mengandung enzim phytoestrogens yang berfungsi untuk meningkatkan produksi ASI dalam jumlah yang banyak. Selain itu wortel juga memiliki kandungan vitamin A yang tinggi sehingga dapat meningkatkan kualitas produksi susu.
Anda bisa membuat jus wortel atau mengolahnya dengan bahan makanan lain. Asyiknya lagi, wortel mudah didapat dan harganya relatif terjangkau.
Sop Asparagus untuk membantu ibu menyusui pelancar ASI Foto: Mela Nurhidayati/kumparan
Asparagus
Asparagus adalah makanan berserat tinggi yang kaya akan vitamin A dan K. Kedua vitamin ini dapat menstimulasi hormon yang mendukung produksi ASI. Asparagus juga mudah diolah. Jadi sup asparagus dengan jagung dan telur misalnya.
Mau yang lebih praktis? Kukus asparagus hingga cukup lunak tapi tidak lembek atau tumis dalam wajan dengan sedikit mentega. Sudah enak!
Buah bit juga mengandung senyawa anti-inflamasi. Foto: Thinkstockphotos
Bit
ADVERTISEMENT
Tanaman dengan umbi berwarna merah keunguan ini merupakan sayuran yang paling padat gizi. Dikenal mampu membersihkan darah, kaya serat dan penuh mineral menjadikan bit makanan pelancar ASI yang sempurna.
Daun kari
Daun kari bisa membuat berbagai hidangan jadi tambah lezat. Terutama hidangan yang berasal dari India atau Timur Tengah. Tapi bukan cuma lezat, daun kari bisa meningkatkan melanin, membantu meningkatkan sirkulasi darah dan meningkatkan kemampuan tubuh untuk memecah nutrisi, dan kaya akan mineral yang dapat membantu ibu menyusui meningkatkan produksi ASI.
Salad pepaya mentah juga baik untuk ibu menyusui Foto: Shutterstock
Pepaya mentah
Pepaya memang buah, bukan sayur. Tapi Anda bisa mendapatkan pepaya mentah atau yang masih hijau di tukang sayur dan mengolahnya seperti sayur juga, Moms.
ADVERTISEMENT
Sebagai makanan pelancar ASI pun, pepaya mentah sangat istimewa. Tidak hanya meningkatkan produksi ASI, pepaya mentah akan menjadi obat penenang alami yang akan membantu Anda rileks. Ibu menyusui kan, harus menghindari stres!
Pepaya mentah bisa Anda masak menjadi sayur gurih dengan santan atau campur dengan beberapa bahan lain menjadi salad pepaya a la Thailand yang segar.
Tapi ingat Moms, sebenarnya makanan sesehat apapun tidak akan bisa memperlancar atau meningkatkan produksi ASI Anda apabila Anda tidak percaya atau tidak bahagia saat memakannya. Demikian menurut Farahdibha Tanrilemba, Wakil Ketua Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) saat dihubungi kumparanMOM pada Selasa (12/3).
"Yang penting makan sehat dan makan apa yang ibu sukai. Kalau ibu suka duren misalnya, terus jadi happy setelah makan duren, itu malah bisa lancar lho ASI-nya. Karena jadi banyak oksitosinnya," ujar Farahdibha.
ADVERTISEMENT
Farahdibha menambahkan, "Sebaliknya, kalau ibu tidak suka makan katuk lalu dipaksa terus makan katuk sampai muntah atau stres, ASI-nya malah enggak keluar. Ini bukan karena kandungan sayurnya yang enggak berfungsi, tapi karena ibu menyusuinya tidak happy!"