Tips agar Bayi Nyaman Traveling dengan Pesawat

14 September 2019 14:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu membawa bayi saat traveling dengan pesawat Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu membawa bayi saat traveling dengan pesawat Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Membawa bayi ikut serta traveling tampaknya jadi hal yang menyenangkan bagi Anda dan suami. Meski begitu, Anda harus mempersiapkan segala kebutuhannya dengan baik agar si kecil nyaman saat bepergian, Moms.
ADVERTISEMENT
Tak terkecuali jika Anda ingin mengajaknya berpetualan dengan pesawat. Anda harus punya siasat jitu agar perjalanan makin nyaman.
Ya Moms, Anda harus tahu bahwa ada beberapa faktor yang bisa memicu bayi rewel saat diajak pergi naik pesawat. Salah satunya karena ia merasa tidak nyaman dengan lingkungan yang baru dikenal itu. Berada di sekitar orang-orang asing yang tidak dikenal dan lingkup sempit seperti pesawat membuat si kecil mudah rewel.
Bukan hanya itu saja yang membuat bayi jadi mudah menangis di pesawat. Tekanan udara yang berubah saat pesawat lepas landas juga bisa membuat bayi tidak nyaman.
"Salah satu alasan bayi menangis di pesawat adalah karena mereka tidak pandai menyamakan tekanan di telinga tengah. Sebab tuba Eustachius infantil bayi tidak berfungsi dengan baik layaknya orang dewasa," ujar Dr. Simon Baer, konsultan bedah THT di Inggris, dikutip dari LiveScience.
ADVERTISEMENT
Nah Moms, berikut adalah 4 cara yang bisa Anda lakukan agar nyaman traveling bersama bayi naik pesawat, seperti dikutip Huffington Post:
Bassinet bayi di dalam pesawat. Foto: Shutterstock
Pertama Anda harus memikirkan tempat duduk yang paling strategis. Ada dua pilihan yang menguntungkan, yakni: di depan atau di belakang.
Jika memilih tempat duduk paling depan, maka Anda memiliki ruang lebih besar dan lebih lega serta mendapat kesempatan untuk menggunakan bassinet. Sementara duduk di belakang berarti akses menuju toilet lebih dekat sehingga memudahkan Anda untuk buang air kecil atau mengganti popok bayi.
Selain memilih kursi yang tepat, jangan lupa untuk membelikan si kecil kursi sendiri ya, Moms! Meski bayi di bawah usia dua tahun dapat dipangku, namun demi kenyamanan dan keselamatannya, alangkah lebih baik jika bayi punya kursinya sendiri. Jangan lupa hubungi maskapai penerbangan, untuk menyediakan child restraint system atau kursi khusus bayi.
ADVERTISEMENT
Pastikan pula Anda duduk bersebelahan dengan si kecil. Agar bisa mendapatkan kursi bersebelahan, Anda bisa memilih dari website atau applikasi maskapai yang Anda gunakan atau datang lebih awal agar bisa request kursi di counter check-in.
Bayi naik pesawat. Foto: Shutterstock
Jika ini adalah penerbangan pertama bayi, usahakan untuk tidak melakukan penerbangan jarak jauh yang lebih dari 6 jam. Ya Moms, jangankan bayi, orang tua saja mungkin akan merasa capek dan bosan untuk duduk dalam waktu yang lama, Moms.
Namun bila memang mengharuskan Anda melakukan penerbangan panjang, jangan lupa ajak si kecil untuk berjalan-jalan di lorong pesawat untuk peregangan tubuh. Kemudian jika penerbangan Anda harus transit, usahakan pilih jeda waktu menunggu dengan durasi paling sebentar.
ADVERTISEMENT
Jangan lupa untuk memilih jam penerbangan yang sama dengan jam tidur bayi. Tujuannya agar selama perjalanan si kecil tidak rewel, Moms.
menyusui bayi Foto: shutterstock
Persiapkan diri Anda dan bayi saat pesawat akan lepas landas atau mendarat. Pada saat ini tekanan udara di pesawat akan sangat kuat dan membuat telinga menjadi sakit.
Untuk menghindari dan meminimalisir rasa tidak nyaman, para ahli menyarankan agar ibu menyusui bayinya.
Selama penerbangan berlangsung jangan lupa Anda dan bayi minum air sebanyak mungkin. Hal ini dilakukan untuk menghindari dehidrasi mengingat udara di pesawat cenderung kering.
Perlengkapan bayi Foto: Pixabay
Pastikan perlengkapan dan peralatan untuk si kecil sudah siap. Jika bayi sudah mendapat makanan padat, periksa kembali apakah di dalam tas Anda terdapat camilan, mainan yang tidak tajam, pakaian ganti, popok tambahan serta barang favorit si kecil. Hal ini berguna jika sewaktu-waktu penerbangan Anda mengalami keterlambatan, Moms.
ADVERTISEMENT
Jangan lupa juga untuk membawa obat-obatan pribadi untuk si kecil. Dikhawatirkan, kotak P3K yang tersedia di pesawat tidak dilengkapi dengan obat yang dibutuhkan untuk bayi Anda.