Tips Pilih Hewan Peliharaan yang Cocok dengan Keluarga Anda

Kucing Menjadi Salah Satu Pilihan Hewan Peliharaan Keluarga Foto: LisaSympson/Wikimedia Commons

Kehadiran hewan yang menggemaskan di rumah, sering dianggap sudah seperti bagian dari anggota keluarga sendiri. 'Anggota keluarga' tersebut nantinya turut meramaikan isi rumah, lari kesana-kesini, bahkan diajak pergi bersama.

Tak hanya sekadar lucu, bila Anda berniat ingin mengadopsinya, maka memilih hewan peliharaan juga ada aturan dan kewajiban yang harus dipenuhi. Sama seperti manusia, binatang tersebut juga butuh asupan nutrisi, tempat yang nyaman dan bersih, hingga perawatan yang tepat.

Sebelum membawa hewan masuk menjadi anggota baru di rumah, simak tips dari American Academy of Pediatrics, seperti dilansir dari Healthy Children:

Pertama, Anda harus tahu tujuan dari memelihara hewan, Moms. Bila tujuannya sebagai teman si kecil, ada baiknya anak Anda sudah berusia di atas 5 atau 6 tahun, Moms. Mengapa? Karena anak yang masih terlalu kecil akan memperlakukan binatang seperti mainan. Parahnya, bisa saja hewan peliharaan akan mengigitnya karena perlakuan kurang menyenangkan.

Kedua, sebelum menentukan pilihan, Anda bisa menimbang-nimbang binatang yang akan dipelihara, misalnya saja anjing berjenis retriever dan beagles yang cenderung ramah kepada anak. Anda juga harus tahu karakteristik hewan yang jadi penghuni baru rumah.

Ilustrasi anjing di rumah yang sedang tidur Foto: Shutter Stock

Ketiga, Anda bisa mencari tahu soal penyakit yang mungkin diderita oleh hewan peliharaan atau yang dapat menular ke anggota keluarga. Misalnya reptil yang dapat menularkan bakteri salmonella dan menyebabkan diare.

Cara ampuh untuk mencegah tertularnya penyakit adalah selalu menjaga kebersihan, Moms. Jangan lupa mencuci tangan sehabis bermain dengan hewan peliharaan dan sebelum makan.

Oh iya Moms, sebaiknya urungkan niat untuk memelihara hewan apabila ada penghuni rumah yang alergi terhadap bulu hewan atau jenis hewan tertentu, ya!

Ketiga, setelah Anda memutuskan untuk memelihara binatang jenis apa, cari informasinya detailnya baik dari internet atau buku. Anda juga bisa mengajak si kecil untuk melihat hewan tersebut untuk ‘berkenalan’ sebelum benar-benar menjadi anggota keluarga.

Keempat, Anda juga harus mengetahui perawatan apa saja yang dibutuhkan hewan peliharaan. Kucing dan anjing misalnya yang harus rutin dimandikan, dibersihkan kandangnya, diberi makan dan lain sebagainnya. Lain cerita untuk ikan mas yang hanya butuh 2 atau tiga hari untuk diganti airnya secara berkala.

Ikan mas bisa menjadi pilihan hewan peliharaan di rumah. Foto: Wiji Nurhayat/kumparan

Kelima, saat hendak membeli hewan peliharaan, pikirkan lebih baik yang usianya masih muda atau sudah tua, pertimbangkanlah baik buruknya. Jika memelihara binatang yang masih kecil maka hewan tersebut sangat lincah, senang mengigit dan berlarian kesana-kemari. Sementara untuk hewan yang sudah tua cenderung lebih ramah dan penurut dengan manusia.

Keenam, perhatian pula tempat Anda akan mengadopsi hewan peliharaan, pastikan yang sudah terpercaya. Jangan terbuai dengan iming-iming harga murah saja Moms, pastikan pula anggota keluarga baru dalam keadaan sehat.

Selamat mencari dan mengadopsi binatang peliharaan sebagai anggota keluarga yang baru, Moms!