2 Warga ke RS Polri, Ingin Pastikan Identitas Mayat Wanita Hamil

11 April 2019 22:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mayat. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mayat. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Dua warga Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, menyambangi RS Polri untuk memastikan identitas jenazah perempuan hamil yang ditemukan di taman kota pinggir Tol Jagorawi. Keduanya, Sri Mulyani dan Ero Swara Effendi, menduga jenazah itu memiliki ciri-ciri yang mirip dengan putri mereka, Rosfitasari Effendi.
ADVERTISEMENT
"Saya mau memastikan anak saya. Soal jenazah yang dibuang di pinggir jalan tol itu anak saya atau bukan. Memastikan saja, karena ada kesamaan," kata Sri di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (11/4).
Sri menjabarkan, jenazah tersebut dan putrinya sama-sama memiliki tinggi badan 150 cm dan berambut panjang. Selain itu, keduanya juga memiliki luka bekas knalpot di betis kanan.
Namun, jenazah tersebut ditemukan dalam keadaan hamil, sementara Rosfitasari diketahui belum menikah. Selain itu, keduanya juga belum bisa memastikan ciri lain berupa tahi lalat di bawah telinga korban.
"Kalau tahi lalat, belum tahu ya. Saya sih tahunya kalau dia belum menikah. Tapi dari postur badannya, dia tingginya 150 cm lebih dikit, rambutnya ikal. Doain, ya, semoga bukan anak saya," ucapnya.
Ciri-ciri mayat wanita tak dikenal yang ditemukan di samping Tol Jagorawi. Foto: Dok. Polres Jakarta Timur
Saat hendak masuk, Sri dan Ero tidak mendapatkan izin oleh petugas kamar jenazah RS Polri. Sebab, dibutuhkan beberapa surat keterangan agar Sri bisa melihat jenazah korban yang ia duga mirip putrinya. Sri lalu diarahkan ke Polsek Makassar sebagai pihak yang menemukan jenazah perempuan itu.
ADVERTISEMENT
Sebelum menuju ke RS Polri, Sri sebenarnya telah melaporkan kehilangan anak ke SPKT Polsek Kemayoran. Putri Sri itu, diketahui telah berbulan-bulan pergi untuk bekerja. Namun, karena dipengaruhi kekasihnya yang pengangguran, putrinya pergi entah ke mana dan belum ditemukan.
Dihubungi terpisah, Kapolsek Makassar Kompol Lumban mengaku belum menerima laporan kedatangan Sri. Bahkan, hingga beberapa jam setelah ia meninggalkan RS Polri, belum ada laporan soal warga yang hendak melihat jenazah korban.
“Saya belum dapat info, belum ada yang datang keluarga korban,” ucap Lumban saat dikonfirmasi.