Aksi Mustofa Nahrawardaya Pimpin #2019GantiPresiden di Solo

9 September 2018 15:57 WIB
Mustofa Nahrawardaya di Deklarasi #2019GantiPresiden, Solo, Sabtu (08/09/2018). (Foto: kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mustofa Nahrawardaya di Deklarasi #2019GantiPresiden, Solo, Sabtu (08/09/2018). (Foto: kumparan)
ADVERTISEMENT
Deklarasi #2019GantiPresiden yang digelar dalam format 'Jalan Sehat Umat Islam', berlangsung ramai dihadiri warga Solo dan sekitarnya. Salah satu penggerak acara tersebut adalah aktivis media sosial Mustofa Nahrawardaya.
ADVERTISEMENT
Mustofa yang juga juru bicara presidium #2019GantiPresiden, terlibat dalam perencanaan hingga hadir di lokasi sebagaimana para peserta lain, tanpa atribut. Hal itu menjadi kesepakatan panitia termasuk Mustofa bersama Polres Solo.
Mustofa sempat ikut dalam rapat bersama Kapolres Solo pada Sabtu (8/9) kemarin, setelah rencana deklarasi #2019GantiPresiden dilarang dan akhirnya mau diubah dengan format Jalan Sehat Umat Islam.
"Dua mingguan enggak dikasih izin, karena sudah bulat akhirnya tetap dilaksanakan. Tapi kesepakatan kemarin lokasi dipindah rutenya bukan di Kota Barat, tapi ke perempatan Gladak," ujar Mustofa kepada kumparan, Minggu (9/9).
Poster Jalan Sehat Umat Islam di Solo. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Poster Jalan Sehat Umat Islam di Solo. (Foto: Dok. Istimewa)
Saat hari H tiba, pagi tadi, ternyata masyarakat yang hadir sangat membludak memadati jalanan di sekitar bundaran/perempatan Gladak, Solo. Mereka kompak mengikuti jalan sehat dengan rute sekitar 3 km, lalu mendengarkan orasi dari tokoh Solo, termasuk Mustofa.
ADVERTISEMENT
Semula Neno Warisman dan Ahmad Dhani akan hadir, namun batal.
Deklarasi #2019GantiPresiden di Solo (Foto: Dok. Mustofa Nahrawardaya)
zoom-in-whitePerbesar
Deklarasi #2019GantiPresiden di Solo (Foto: Dok. Mustofa Nahrawardaya)
"Orasinya melebihi deklarasi #2019GantiPresiden. Mengkritik tentang rencana kenaikan BBM, tingginya harga-harga, keluhan emak-emak se-Indonesia yang merasa dizalimi. Jadi disampaikan di atas panggung, ada 11 orator," tutur Mustofa.
Deklarasi #2019GantiPresiden di Solo (Foto: Dok. Mustofa Nahrawardaya)
zoom-in-whitePerbesar
Deklarasi #2019GantiPresiden di Solo (Foto: Dok. Mustofa Nahrawardaya)
Selain Mustofa, tokoh lain yang berorasi adalah Ketua Dewan Syariah Surakarta Mu'idunillah Basri, pendiri Mega Bintang Mudrik Sangidu, Sesepuh Solo Abah Kasum, Ketua IKADIN Muhammad Taufik, ulama Gus Nur, Sekjen MMI Shobarin Syakur, dan Presidium #2019GantiPresiden Syamsul Balda.
Deklarasi #2019GantiPresiden di Solo (Foto: Dok. Mustofa Nahrawardaya)
zoom-in-whitePerbesar
Deklarasi #2019GantiPresiden di Solo (Foto: Dok. Mustofa Nahrawardaya)
Di atas panggung, pemilik akun Twitter @AkunTofa itu juga tampak tak sungkan menggerakkan massa saat diajak untuk foto selfie.
"Coba tangannya diangkat semuanya sambil takbir," ajak Mustofa sambil mengarahkan telepon seluler ke kerumunan massa. Ditimpali sahutan "Allahu akbar..!!"
ADVERTISEMENT
"Mana sebelah sana enggak keliatan..." teriak Mustofa lagi.
Aksi itu berlangsung damai sebagaimana kesepakatan awal, karena tidak ada kelompok tandingan dan massa yang tumpah itu pun mengikuti secara tertib. "Semakin dihambat semakin datang dan besar," pungkasnya.
Deklarasi #2019GantiPresiden di Solo (Foto: Dok. Mustofa Nahrawardaya)
zoom-in-whitePerbesar
Deklarasi #2019GantiPresiden di Solo (Foto: Dok. Mustofa Nahrawardaya)
Kapolres Solo Kombes Pol Ribut Hari Wibowo mengamini jalannya acara tersebut secara damai.
"Berjalan damai, sudah selesai. Enggak ada atribut #2019GantiPresiden," ucap Kombes Ribut.