Alasan Warga Menolak Penurunan Baliho Prabowo-Sandi di Cileungsi

30 April 2019 11:00 WIB
Polisi mengamankan penurunan baliho prabowo sandi di cileungsi bogor. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Polisi mengamankan penurunan baliho prabowo sandi di cileungsi bogor. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Baliho berisi ucapan terima kasih kepada warga Cileungsi atas dukungannya memenangkan Prabowo-Sandi di perumahan Limus Pratama Regency, Cileungsi, Bogor, batal diturunkan, Senin (29/4) malam. Rencana penurunan baliho ini dinilai tak berdasar karena Satpol PP tak bisa menunjukkan surat perintah penurunan baliho.
ADVERTISEMENT
"Ada upaya-upaya untuk menurunkan baliho 12 x 6 meter kita, itu adalah Satpol PP. Oke kita berbicara surat perintah dan itu tidak bisa mereka tunjukkan, mulai dari pagi ya," ujar Ketua Umum Relawan Prabowo-Sandi (Prasa) Ahmad Murlan Pasaribu, di Bogor, seperti dikutip dari Antara, Selasa (30/4).
Polisi mengamankan penurunan baliho prabowo sandi di cileungsi bogor. Foto: Dok. Istimewa
Upaya warga mempertahankan baliho itu untuk tidak diturunkan dinilai wajar. Mengingat, baliho itu merupakan hasil swadaya masyarakat Cileungsi.
"Warga setempat tidak menerima itu diturunkan karena itu adalah swadaya. Bukan dari pemerintah atau dari Pak Prabowo, bukan, ini adalah swadaya masyarakat. Wajar saja kalau mereka mau mempertahankan," ujar Murlan.
Setelah bernegosiasi, akhirnya baliho tidak jadi diturunkan. Murlan dan warga tetap berjaga di lokasi baliho hingga Selasa dini hari.
ADVERTISEMENT
Murlan mengatakan, pemasangan baliho ini merupakan wujud terima kasih relawan Prasa kepada masyarakat Cileungsi yang ia sebut telah memenangkan Prabowo-Sandi pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"Ya, intinya kami mengucapkan terima kasih pada warga Cileungsi yang telah memilih Pak Prabowo dan Sandi. Suaranya itu 70 persen di sini, di Kecamatan Cileungsi," ujar Murlan.
Relawan Prasa lahir sejak 10 Agustus 2018. Murlan mengatakan, relawan Prasa sudah tersebar di 34 provinsi di Indonesia, salah satu kepengurusannya di Cileungsi yakni Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Prasa Limus Pratama.
Upaya penurunan baliho Prabowo-Sandi sempat ramai di media sosial. Sejumlah anggota kepolisian juga jadi sorotan karena berada di lokasi saat upaya penurunan baliho. Tapi, polisi menegaskan kehadiran mereka hanya untuk pengamanan, bukan untuk menurunkan baliho.
ADVERTISEMENT
“Itu kewenangannya Satpol PP, ya. Kami kemarin dalam rangka pengamanan saja, dari Satpol PP Bogor yang nurunin. Tapi kan sampai sekarang masih di sana balihonya,” ujar Kabag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspitalena.
Belum diketahui apa alasan Satpol PP hendak menurunkan baliho itu. kumparan mencoba menghubungi Satpol PP Kabupaten Bogor terkait hal ini tapi belum ada jawaban.
Sementara hari ini Pemkab Bogor menggelar rapat terkait baliho berukuran besar tersebut.