Anak yang Diguyur Oli di Yogyakarta Tak Terima Videonya Disebar

1 Mei 2018 13:31 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ALD, anak yang mandi oli dipanggil Polres Sleman. (Foto: Arfiansyah Panji/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
ALD, anak yang mandi oli dipanggil Polres Sleman. (Foto: Arfiansyah Panji/kumparan)
ADVERTISEMENT
ADL (14) anak laki-laki yang dihukum mandi oli bekas karena ketahuan mencuri onderdil motor mendatangi Mapolres Sleman, Yogyakarta, Selasa (1/5). Meski lebih banyak diam ketika diperiksa, namun pihak keluarga ALD memastikan remaja tersebut dalam kondisi baik.
ADVERTISEMENT
"Seperti ini kondisinya, secara umum baik-baik saja setelah disuruh siram oli ke kepala dan badan," jelas Sunardi (40) ayah angkat sekaligus paman ALD di Mapolres Sleman.
Sunardi mengatakan, ALD pun sampai saat ini tidak mengeluh sakit apapun. Polres Sleman hingga Senin (30/4) malam juga telah memeriksa kondisi ALD dan dipastikan baik-baik saja.
Perawat memeriksa kondisi ALD yang diguyur oli (Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Perawat memeriksa kondisi ALD yang diguyur oli (Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan)
"Kulitnya normal, tapi tidak tahu kalau dalam tubuhnya," kata dia.
Meski begitu, ADL sempat mengaku tak terima karena videonya disebar ke media sosial dan menjadi viral.
"(Dia) enggak terima kalau videonya disebar. Pihak bengkel rekam sendiri dan disebarkan di grup dusun di sana ," ujar Azi Solihin (29), pemuda yang ikut mendampingi ADL.
ADL pun mengaku bahwa saat kejadian itu ia tengah bermain lantaran waktu itu masih masa liburan. "Iya (mengangguk) liburan," singkatnya sambil menunduk.
ADVERTISEMENT
Meski tidak terima video ADL disebar, Azi mengungkapkan bahwa pihak keluarga tak akan mempersoalkannya.
Saat dimintai keterangan di Polres Sleman, ADL lebih banyak ditanya tentang kronologi dan difokuskan pada pembinaan anak.
"Kalau mau proses (kasus) itu sudah wewenang polisi," pungkas Sunardi.