Anies Ajak Warga Betawi Jadi Tuan Rumah yang Ramah Saat Asian Games

29 Juli 2018 14:08 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai menghadirii Pertemuan Akbar Guru SLB se-DKI Jakarta (28/7). (Foto: Reki Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai menghadirii Pertemuan Akbar Guru SLB se-DKI Jakarta (28/7). (Foto: Reki Febrian/kumparan)
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri Lebaran Masyarakat Betawi yang ke-11 di Setu Babakan, Jakarta Selatan. Dalam sambutannya, Anies mengingatkan, Jakarta pada Agustus mendatang akan menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Ia berharap agar warga Betawi selaku penduduk asli Jakarta memberikan sambutan yang hangat.
ADVERTISEMENT
“Mari kita jadi tuan rumah yang baik. Kampung-kampung buat indah, mereka yang bekerja menemui atlet, menemui tamu sambutan dengan kehangatan, bila di jalan bertemu dengan wisatawan mancanegara atlet, official, sambut mereka. Berikan mereka kesan yang positif tentang bangsa Indonesia,” kata Anies di Setu Babakan, Jakarta Selatan, Minggu (29/7).
Pengendara sepeda melintasi jalur prioritas kendaraan untuk Asian Games 2018 di Kemayoran, Jakarta, Jumat (27/7). (Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
zoom-in-whitePerbesar
Pengendara sepeda melintasi jalur prioritas kendaraan untuk Asian Games 2018 di Kemayoran, Jakarta, Jumat (27/7). (Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Anies mengungkapkan, Asian Games menjadi salah satu momen saat seluruh dunia tertuju pada Indonesia. Untuk itu warga Jakarta harus memberikan sikap yang ramah.
“Asian Games bukan peristiwa kecil, terjadinya 56 tahun lalu baru berulang sekarang. Mungkin anak kita yang sekarang yang kecil-kecil ini suatu saat nanti mereka yang akan menjadi panitia Asian Games, sambungnya.
Mural Bendera peserta Asian Games 2018 di Jagakarsa (Foto: Helmi Abdullah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mural Bendera peserta Asian Games 2018 di Jagakarsa (Foto: Helmi Abdullah/kumparan)
Lebih lanjut, Anies menilai budaya Betawi harus terus dikembangkan dan dipertahankan di tengah arus perkembangan modernisasi zaman. “Jadi kalau memperingati ibu kota, jangan melupakan pondasi kita adalah budaya masyarakat di Jakarta budaya masyarakat betawi. Itu pondasinya,” tandasnya.
ADVERTISEMENT