Anies Siapkan Solusi Terbaik untuk Korban Penggusuran di Bukit Duri

Anies Baswedan di Kumparan Onboarding (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui sejumlah perwakilan warga Bukit Duri di ruang Rapat Pimpinan, Balai Kota, Jakarta. Pertemuan itu untuk audiensi terkait penggusuran yang dilakukan Pemprov DKI pada 28 September 2016 lalu.

Hasilnya, Anies menugaskan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman DKI Jakarta Agustino Darmawan untuk mengecek lokasi untuk pembangunan shelter sementara bagi warga Bukit Duri.

"Tadi sudah ketemu dengan warga Bukit Duri, dipimpin oleh Pak Sandyawan (Ketua Komunitas Ciliwung Merdeka) dan memaparkan aspirasinya. Sekaligus juga rencana-rencana ke depannya," kata Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (21/11).

Pembahasan selanjutnya lanjut Anies, merancang penataan kawasan Bukit Duri untuk masa yang akan datang. Anies menuturkan Pemprov DKI Jakarta akan berembuk bersama dengan warga Bukit Duri untuk mencari solusi terbaik dan berkeadilan.

"Dan saya pastikan semua bahwa pihak Pemprov DKI akan terbuka. Saya katakan juga kepada warga Bukit Duri bahwa kita yang di Pemprov juga harus mengikuti aturan. Jadi ikuti prosedurnya," ujar Anies.

Bapak Sandyawan Ketua Komunitas Ciliwung. (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)

Anies berharap audiensi bersama warga Bukit Duri dapat menjadi contoh penyelesaian masalah terkait kampung di Jakarta. Ia menekankan suasana keterbukaan bagi seluruh warga untuk menghasilkan solusi bersama.

Ditemui seusai audiensi dengan warga Bukit Duri, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Permukiman DKI Jakarta Agustino Darmawan memastikan besok pagi, Rabu (22/11) akan mendatangi Bukit Duri untuk melakukan pengecekan lokasi.

"Iya besok hari Rabu pagi, ingin mengetahui lokasinya saja. Kita ingin tahu seperti apa sih. Itu kan penting buat planning," ujar Agustino

Kedatangan warga menemui Anies merupakan hasil pertemuan lanjutan, setelah sebelumnya mereka menyambangi Balai Kota pada Jumat (27/10) dan Senin (13/11) lalu. Mereka datang untuk meminta realisasi janji-janji Anies-Sandi saat Pilkada Jakarta.

Audiensi Warga Bukit Duri dengan Pemprov DKI. (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)

Realisasi janji-janji Anies-Sandi ditagih seusai Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memenangkan gugatan class action terhadap Pemprov DKI Jakarta pada bulan Oktober lalu. Setelah putusan keluar, Pemprov DKI tidak mengajukan banding dan menerima putusan pengadilan.