Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Para pembunuh Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54 ) dan Adi Pradana alias Dana (23) sempat bertemu di sebuah apartemen di Jakarta Selatan sebelum menghabisi nyawa korban.
ADVERTISEMENT
Otak pembunuhan kasus ini, Aulia Kesuma (35), istri sekaligus ibu tiri korban, meminta mantan pembantunya berinisial R yang kini berstatus buron untuk mencari pembunuh bayaran. Hasilnya, empat eksekutor didatangkan dari Lampung.
“Jadi kemarin setelah kita lakukan penyelidikan kita juga berkordinasi dengan Polda Jabar bahwa ternyata kasus ini sudah direncanakan di salah satu apartemen di Kalibata, Jakarta Selatan,” ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, Rabu (28/8).
“Jadi setelah pertemuan tersebut di apartemen melakukan menghubungi pembunuh di Lampung, mencari orang untuk menjalankan kegiatan menghabisi nyawa orang,” lanjutnya.
Kasus pembunuhan Pupung dan Dana terungkap dari penemuan dua mayat dalam keadaan hangus di dalam mobil di perlintasan Cidahu-Parakansalak, Kampung Bondol, Desa Pondokkaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi.
ADVERTISEMENT
Sebelum dibakar, kedua korban diduga diculik dan dibunuh pada Minggu (25/8) di rumahnya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Motif di balik pembunuhan ini adalah masalah utang piutang. Aulia Kesuma sempat meminta Pupung untuk menjual rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, untuk membayar utang. Namun, Dana menolaknya.
Para pelaku terancam hukuman mati dengan pasal pembunuhan berencana. Mereka yang telah ditangkap yakni Aulia Kesuma, Geovanni Kelvin (25), Kusmawanto Agus, dan Muhammad Nur Sahid selaku eksekutor.
Polisi memastikan Kelvin merupakan keponakan Aulia (sebelumnya ditulis Anak kandung Aulia).
"Kemudian ada teman-teman bertanya tersangka AK ini ada yang bertanya kenapa umurnya terpaut 10 tahun, itu bukan anaknya tapi itu tantenya, bukan anaknya. Itu tantenya kita masih dalami," tutur Argo.
ADVERTISEMENT
Kelvin kini tengah dirawat di RSPP. Pasalnya, saat membakar mobil dan jenazah, Kelvin juga ikut tersambar api.