Baru Menjabat, Posisi PM Australia Sudah Terancam

10 September 2018 15:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Keuangan Australia Scott Morrison terpilih jadi PM baru Australia. (Foto: AFP/Mark Graham)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Keuangan Australia Scott Morrison terpilih jadi PM baru Australia. (Foto: AFP/Mark Graham)
ADVERTISEMENT
Baru saja dilantik Perdana Menteri Australia Scott Morrison berada di bawah tekanan. Jajak pendapat di Negeri Kangguru memprediksi, Morrison akan secepatnya meninggalkan posisinya.
ADVERTISEMENT
Pada Senin (10/9) jelang pidato pertamanya di Parlemen Australia, lembaga survei ternama di Australia Newspoll menyebut dukungan untuk partai tempat Morrison bernaung Partai Liberal mengalami penurunan. Mereka kalah dari kelompok oposisi Partai Buruh.
Morrison dan Partai Liberal hanya mendapat dukungan sebesar 44 persen. Sementara Partai Buruh menguasai 56 persen suara.
Menteri Keuangan Australia Scott Morrison terpilih jadi PM baru Australia. (Foto: Reuters/David Gray/Pool)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Keuangan Australia Scott Morrison terpilih jadi PM baru Australia. (Foto: Reuters/David Gray/Pool)
Hasil jajak pendapat itu merupakan pukulan telak bagi Partai Liberal. Sebab, pemilu Australia mendatang diperkirakan akan diselenggarakan pada Mei 2019.
Menurut beberapa pihak, menurunnya suara penguasa disebabkan belum adanya jawaban memuaskan mengapa Malcolm Turnbull lengser dari kursi PM dua pekan lalu.
Turnbull sendiri lengser setelah Partai Liberal mengadakan dua kali pemungutan suara. Pada pemungutan awal Turnbull berhasil menang, namun di kesempatan kedua pria itu memutuskan tak ikut dan menyebabkan Morrison terpilih jadi PM baru di Australia.
PM Australia, Malcolm Turnbull di IORA 2017  (Foto: Yudhistira Amran/kumparan )
zoom-in-whitePerbesar
PM Australia, Malcolm Turnbull di IORA 2017 (Foto: Yudhistira Amran/kumparan )
Kejadian itu mencuatkan dugaan telah terjadinya sebuah rencana yang disusun matang demi melengserkan Turnbull. Bahkan peristiwa itu memunculkan indikasi adanya pengkhianatan serta pertikaian di tubuh Partai Liberal.
ADVERTISEMENT
Posisi partai liberal pun semakin terpojok usai pertanyaan terkait lengsernya Turnbull disampaikan langsung di depan publik oleh pemimpin oposisi Bill Shorten.
"Mereka tidak bisa menjawab pertanyaan utama warga Australia selama belasan hari ini, mengapa Malcolm Turnbull dipecat," papar Shorten belum lama, seperti dikutip dari AFP.
Menteri Keuangan Australia Scott Morrison terpilih jadi PM baru Australia. (Foto: AFP/Daniel Leal- Olivas/ POOL)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Keuangan Australia Scott Morrison terpilih jadi PM baru Australia. (Foto: AFP/Daniel Leal- Olivas/ POOL)
Walau berada di bawah tekanan, untuk sementara waktu Morrison bisa bernafas lega. Dalam sesi pertama pertemuan antara PM dan Parlemen, seluruh anggota parlemen Partai Liberal bersatu menangkal langkah Partai Buruh untuk berdebat menanyakan lengsernya Turnbull.
Saat ini setelah Turnbull lengser, posisi Partai Liberal di parlemen sudah tak lagi mayoritas. Sebab, Turnbull usai dilengserkan memilih mundur dibanding harus menjadi backbench, sosok tanpa jabatan di partai oposisi atau pemerintah.
ADVERTISEMENT