Bertemu Jokowi, Grace Natalie Akui Sempat Bahas Menteri dari Milenial

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie di Kantor PGI, Jakarta, Senin (15/10/2018). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Ketua Umum PSI, Grace Natalie, bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (24/5) dengan membawa 44 pengurus PSI. Pertemuan tersebut untuk memberikan ucapan selamat kepada Jokowi yang berhasil memenangkan Pilpres 2019.

Namun tak hanya itu, Grace dalam pertemuan tertutup itu juga membahas komposisi menteri dari kalangan milenial. Seperti diketahui, PSI memang memiliki banyak kader dari kaum milenial.

"Ya enggak secara spesifik (bahas menteri dari milenial). Tapi intinya kan PSI dari awal kami tidak pernah mematok atau pasang harga ketika kami akan mendukung Pak Jokowi ehem berapa, kan ada (partai) yang dari awal matok," kata Grace usai pertemuan di lokasi.

Meski demikian, Grace menegaskan pada intinya partainya tak meminta jatah menteri. Sebab mereka tulus mendukung Jokowi untuk memimpin Indonesia kembali.

"Kalau dari PSI kan memang enggak. PSI memang support pak Jokowi. Secara singkat aja kan juga perbincangan gak terlalu lama juga gitu," ucapnya.

Bagi Grace, dukungan untuk pemerintahan Jokowi bisa dilakukan dalam posisi apa saja. Termasuk apabila tidak ada perwakilan PSI dalam jajaran kabinet nantinya.

"Karena beliaulah (Jokowi) orang terbaik yang kita miliki hari ini. Jadi kami siap mendukung Jokowi dalam kabinet atau di luar kabinet," jelasnya.

Akan tetapi jika memang nanti Jokowi menginginkan perwakilan dari PSI di kabinet, maka dia menegaskan siap memberikan kader terbaiknya.

"Intinya kalau Pak Jokowi percaya, PSI siap," tutupnya.