Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Artis Mulan Jameela telah resmi menjadi anggota DPR periode 2019-2024. Mulan menjadi anggota DPR berasal dari Partai Gerindra dengan dapil Jawa Barat XI.
ADVERTISEMENT
Istri Ahmad Dhani itu mengaku ingin ditempatkan di komisi X, sesuai dengan latar belakngnya sebagai musisi dan penyanyi. Namun, ia menyerahkan sepenuhnya kepada keputusan partai untuk menempatkan dirinya di komisi manapun.
"Kalau saya pribadi masuk ke komisi berapa mungkin lebih cocok ke Komisi X. Tapi, balik lagi saya serahkan kepada kebijakan fraksi, saya terima saja. Basic-nya juga karena musisi juga," ucapnya ditemui di Gedung DPR, Selasa (1/10).
Tapi ungkapan Mulan ini berbeda dengan pernyataan sebelumnya. Di instastoriesnya, Mulan ingin masuk ke komisi I yang menaungi pertahanan, luar negeri, komunikasi dan informatika serta intelijen.
Salah satu alasannya agar Mulan bisa lebih intens dengan media. Dalam unggahan storiesnya, Mulan memberikan komentarnya terkait pemberitaan dirinya. Ia disebut masih belum tahu program yang akan dijalankan ke depan.
ADVERTISEMENT
"Tentunya saya sampaikan nanti saja pas setelah tahu dapet komisi ke berapa. Biar kita tepat bicaranya. Karena saya masih menunggu keputusan fraksi, mau ditempatkan di komisi berapa," tulisnya.
Menurutnya ia tidak bisa mengejar dan menentukan kepada fraksi untuk ditempatkan di komisi tertentu.
"Jadi slow aja teman-teman jurnalis," tulis Mulan Jameela lagi.
Selain itu, sebagai orang baru berkcimpung di dunia politik, Mulan mengikuti perkembangan politik terkini. Salah satunya soal revisi UU KPK yang sudah disaahkan di DPR periode sebelumnya.
Mulan mengatakan dirinya mengikuti aspirasi masyarakat untuk menolak Revisi UU KPK. Namun, ia mengaku tetap mendukung KPK menjalankan tugas dan kewajibannya.
"Pokoknya saya sesuai dengan apa yang disuarakan oleh rakyat. Mendukung dong, mendukung KPK," ucapnya.
ADVERTISEMENT
"Menolak (Revisi UU KPK)," tutupnya.
Live Update