Bocah SD Asal Tangerang Sukses Taklukkan Merbabu di Momen HUT ke-74 RI
PerbesarADVERTISEMENT
Pendaki cilik asal Tangerang, Fayyadh Qaishar Syafiq (11), sukses mengibarkan bendera Merah Putih di ketinggian 3.143 MDPL puncak Gunung Merbabu, Boyolali, Jawa Tengah. Bocah kelas 5 SDIT Islamicity Tangerang itu menuntaskan pendakian hingga ke puncak Tringulasi dan Kentengsongo.
ADVERTISEMENT
Untuk mencapai puncak Merbabu, perlu melewati beberapa pos, yakni pos 1, 2, 3, pos sabana 1, pos sabana 2 , hingga mencapai puncaknya di Kentengsongo dan Tringulasi.
Fayyadh mengaku sangat senang bisa merayakan hari kemerdekaan di tempat favoritnya. Terlebih, Fayyadh menganggap, mendaki mengajarkan seseorang untuk bisa bekerja keras dalam mencapai tujuan.
"Lumayan letih, karena jalan menuju puncak dari pos 1 hingga pos 3 jalan penuh debu, tapi setelah itu pemandangan alamnya sangat luar biasa indah," ujar Fayyadh dalam pernyataan yang diterima kumparan.
Dalam pendakiannya, Fayyadh didampingi oleh sang ayah, Jaka Lelana. Jaka melihat putranya begitu khidmat saat mengikuti upacara kemerdekaan di Pos Sabana 1 hingga Kentengsongo dan Tringulasi. Setelahnya, Jaka, Fayyadh, dan para pendaki lainnya mengheningkan cipta untuk mengenang para pahlawan yang telah gugur.
ADVERTISEMENT
Mendampingi anak dalam pendakian tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Jaka. Apalagi, kondisi jalan berdebu di Merbabu membuat dirinya dan Fayyadh harus ekstra hati-hati.
"Masker dan kaca mata serta topi diperlukan dalam pendakian untuk mengurangi debu yang sangat pekat," ujarnya.
Namun hal itu bukan menjadi rintangan untuk Fayyadh. Semangat yang tinggi mencapai puncak untuk merayakan HUT ke-74 RI menjadi bagian pengalaman yang berharga untuk bocah itu.
"Semoga anak anak Indonesia semakin mencintai alam dan punya pengalaman spesial dalam menjelajah alam," tutur Jaka.
Pendakian ke puncak gunung bukan kali pertama dilakukan Fayyadh. Sebelumnya, Fayyadh pernah menaklukkan sejumlah gunung, yakni Gunung Gede, Cikurai, Puncak Lalana, Gunung Kencana, Gunung Sumbing, Gunung Karang, hingga jelajah alam di Gunung Ulludag.
ADVERTISEMENT