Canda Iriana Berani Panas saat Tanam Pohon Mangrove: Tak Usah ke Salon

7 Agustus 2019 11:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Iriana Widodo dan sejumlah istri menteri kabinet kerja menanam mangrove di Kel. Tanjung Piayu. Kec. Sei Beduk, Batam. Foto: Fahrian Saleh/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Iriana Widodo dan sejumlah istri menteri kabinet kerja menanam mangrove di Kel. Tanjung Piayu. Kec. Sei Beduk, Batam. Foto: Fahrian Saleh/kumparan
ADVERTISEMENT
Ibu Negara Iriana Joko Widodo bersama sejumlah istri menteri Kabinet Kerja yang tergabung dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) melakukan sejumlah kegiatan sosial di Batam, Kepulauan Riau. Salah satu rangkaian kegiatannya adalah menanam pohon mangrove.
ADVERTISEMENT
Iriana Jokowi dan rombongan menanam pohon mangrove di Kelurahan Tanjung Piayu, Kecamatan Sei Beduk, Batam. Seakan tak takut kotor, Iriana ikut terjun masuk ke dalam air bercampur lumpur untuk menanam pohonnya.
Ia mengungkapkan tak hanya sekadar menanam pohon. Akan tetapi, Iriana juga akan ikut mengawal pertumbuhan pohon-pohon mangrove yang sudah ditanaminya.
"Menanam mangrove pastinya tidak asal menanam saja. Saya menanam dengan hati dengan cinta. Insyaallah akan berkembang dengan baik," kata Iriana di lokasi, Rabu (7/8).
Selama ini, Iriana Jokowi mengaku sudah menanam sekitar 170 ribu batang pohon mangrove di seluruh provinsi di Indonesia. Ia mengaku melakukannya tanpa rasa takut kotor dan hitam kena sinar matahari.
Iriana Widodo dan sejumlah istri menteri kabinet kerja menanam mangrove di Kel. Tanjung Piayu. Kec. Sei Beduk, Batam. Foto: Fahrian Saleh/kumparan
Sambil berkelakar, kegiatan-kegiatannya di luar ruangan itu justru menbuatnya tak perlu ke salon.
ADVERTISEMENT
"Kita di sini, saya tidak belanja. Tapi tujuan positif. Saya tidak takut kotor, sakit nanti kena panas. Wajah saya sudah hitam, nanti tambah hitam malah bagus, tidak usah ke salon," ujarnya.
Bagi Iriana, kegiatan menanam pohon dilakukannya dengan ikhlas. Tak harus dengan selalu menyuruh, tetapi juga ikut terjun langusng ke lapangan. Sehingga, dapat memberikan berbagai manfaat bagi lingkungan hidup di Indonesia.
"Kami tujuannya pasti positif. Ini untuk kehidupan masyarakat yang bersih dan sehat," tutupnya.