Cepat Sembuh, Eyang Habibie

11 September 2019 5:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bacharuddin Jusuf Habibie Foto: Fanny Kusumawardhani
zoom-in-whitePerbesar
Bacharuddin Jusuf Habibie Foto: Fanny Kusumawardhani
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden ke-3 RI BJ Habibie sudah sepekan dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta. Pada 2 September lalu, kondisinya melemah hingga harus dirawat di ICU hingga Rabu (11/9).
ADVERTISEMENT
Meski masih di ICU, namun putra kedua Habibie, Thareq Kemal Habibie, memastikan kondisi ayahnya terus membaik. Habibie hanya butuh beristirahat total tanpa gangguan.
Kabar sakitnya Habibie ini sontak membuat para tokoh-tokoh nasional datang berkunjung. Salah satunya adalah Gubernur DKI Anies Baswedan yang berkesempatan menjenguk selama 30 menit pada Selasa (10/9).
“Kondisi memang tim dokter yang bisa menjelaskan secara detail, tapi memang berat. Kita doakan semoga Allah turunkan mukzizatnya. Membuat semua ikhtiar manusia ini menemukan hasilnya,” ujar Anies di RSPAD, Jakarta Pusat, Selasa (10/9).
Di saat yang hampir bersamaan, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono juga datang menjenguk. SBY datang bersama putra bungsunya, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas.
"Saya ingin sampaikan satu informasi kepada bapak ibu seyogyanya pertemuan nasional pembekalan dibuka oleh bapak SBY ketum Demokrat. Tetapi di pagi hari ini beliau dapat kabar bahwa mantan presiden kita Habibie saat ini sedang dirawat di RSPAD dan menurut info keadaannya kritis," kata Ibas di JCC, Selasa (10/9).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai menjenguk Presiden ke-3 RI BJ Habibie di RSPAD, Jakarta. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Selain itu, sejumlah tokoh lain seperti Presiden Joko Widodo, Menkes Nila Moeloek, mantan Ketua MK Hamdan Zoelva, hingga mantan menteri Theo Sambuaga juga datang menjenguk. Wapres Jusuf Kalla datang paling akhir, sekitar pukul 18.26 WIB dan hanya diberi kesempatan 5 menit saja.
ADVERTISEMENT
Menurut putra Habibie, Thareq, nantinya kunjungan untuk ayahnya akan dibatasi. Sehingga, kondisi fisik Habibie yang sudah berusia 83 tahun tidak akan terlalu terbebani dengan kegiatan yang terlalu padat.
"Bapak itu senang terima tamu banyak orang yang minta pendapat karena memang beliau paling ngerti tekonologi, pernah jadi menteri, wapres, presiden. Jadi banyak orang datang minta pendapat," tutur Thareq.
"Untuk berikutnya, kita di rumah, di Kuningan (Jakarta Selatan) pun harus kita batasi, siapa saja yang bisa menjenguk dan berkunjung," imbuhnya.
Anak kedua BJ Habibie, Thareq Kemal Habibie. Foto: irfan adi saputra/kumparan
Sebab, kata dia, meski kondisi otak Habibie masih sangat bagus, namun fisiknya sudah melemah seiring dengan bertambahnya umur. Apalagi, menurut Thareq, ayahnya yang sudah berusia 83 tahun itu bisa kelelahan dan tumbang jika terlalu banyak agenda.
ADVERTISEMENT
"Mohon dimengerti, beliau itu memang sudah agak sepuh, sudah di atas 80-an, yaitu 83 jelang 84. Beliau aktivitasnya sangat tinggi dan suka lupa kalau sudah 80 tahun karena otaknya masih jalan," pungkasnya.
Sebagai sosok tokoh nasional, politikus, negarawan, dan ilmuwan, Habibie masih sangat dibutuhkan bagi bangsa ini. Cepat sembuh, Eyang Habibie!