Deddy Mizwar Akan Jelaskan Sikap Politiknya di HUT Partai Demokrat

1 September 2018 17:36 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Deddy Mizwar. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Deddy Mizwar. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
ADVERTISEMENT
Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar akan segera menjelaskan sikap politik yang ia ambil di Pilpres 2019 kepada Partai Demokrat. Diketahui, Deddy saat ini disebut menjadi salah satu juru bicara di tim kampanye nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin.
ADVERTISEMENT
Deddy mengatakan keputusannya untuk menjadi jubir Jokowi-Ma'ruf merupakan sikap politik yang ia pilih. Meski demikian, Deddy masih menaati etika politik dengan terus menjalin komunikasi dengan Partai Demokrat.
"Artinya ini sikap politik tapi satu yang harus digaris bawahi. Ada etika dalam melakukan keputusan politik itu, karena itulah kita tetap berkomunikasi dengan baik," kata Deddy di Posko Cemara, Jalan Cemara, Sabtu (1/9).
Untuk itu, kata Deddy, apabila ia diundang dalam perayaan ulang tahun Partai Demokrat pada 9 September mendatang, Deddy berencana akan menjelaskan secara langsung terkait sikap politik yang dipilihnya.
Deddy Mizwar dan Hasto di rumah Cemara, Sabtu (1/9/2018). (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Deddy Mizwar dan Hasto di rumah Cemara, Sabtu (1/9/2018). (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
"Insyaallah kalau nanti tanggal 9 (September) saya diundang dalam ulang tahun Demokrat di DPP, saya akan hadir. Saya akan datang dan menjelaskan sikap politik saya," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Deddy berharap dapat bertemu langsung dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ia berencana untuk memanfaatkan momen ulang tahun Demokrat untuk berkomunikasi langsung dengan SBY, sebab itu yang menjadi hal penting yang harus dilakukan saat ini.
"Tanggal 9 (September) nanti mungkin ketemu (SBY), yang penting ini persoalan komunikasi sebenarnya," pungkasnya.
Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut masuknya Deddy sebagai juru bicara TKN Jokowi-Ma'ruf sudah melalui dialog antara partai koalisi Jokowi dan Deddy. Meski demikian, Deddy masih belum mau dengan tegas mengungkapkan bahwa ia betul bergabung sebagai juru bicara TKN.