Dishub DKI Ancam Kandangkan MetroMini yang Ngetem Sembarangan

15 Agustus 2018 20:33 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
MetroMini (Foto:  Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
MetroMini (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
ADVERTISEMENT
Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah mencoba mengalihkan rute MetroMini dan Kopaja yang melewati Jalan Sudirman-Thamrin selama Asian Games 2018. Namun, pengalihan rute itu ternyata diprotes oleh MetroMini dan Kopaja lain yang beroperasi di trayek hasil pengalihan.
ADVERTISEMENT
Alhasil, berdasarkan kesepakatan dengan pihak MetroMini dan Kopaja, Dishub DKI membolehkan mereka tetap beroperasi di trayek semula. Namun dibatasi dan tidak boleh melintas di Jalan Sudirman-Thamrin pada pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB.
"Jadi trayek existing merasa ada persaingan, sedangkan dia (MetroMini dan Kopaja yang dialihkan) kan bukan trayek itu. Kedua kami melihat kalau seumpama dilarang betul, enggak boleh kan kasihan juga, (kasihan) masyarakat juga yang keluar dari halte," ujar Kepala Dinas Perhubungan Andri Yansyah saat dihubungi, Rabu (15/8).
Kadishub Andri Yansyah (Foto: Moh Fajri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kadishub Andri Yansyah (Foto: Moh Fajri/kumparan)
MetroMini S640 dan P15, serta Kopaja P19, kata Andri, juga tidak boleh ngetem selain di halte Dukuh Atas. Selain itu, jumlah MetroMini dan Kopaja yang ngetem juga dibatasi hanya 9 armada dari masing-masing trayek dengan sistem sundul. Waktu menunggu penumpang pun dibatasi untuk pagi hingga pukul 09.00 WIB, sedangkan untuk sore hari dari pukul 16.00 hingga 19.00 WIB.
ADVERTISEMENT
"Selebihnya (di luar jam itu) tidak ada lagi yang boleh ngetem-ngetem, sudah jalan saja seperti biasa," ucapnya.
Andri mengancam, bagi MetroMini dan Kopaja yang tidak mematuhi aturan itu, maka MetroMini dan Kopaja tersebut akan dikandangkan. Ia juga tidak akan lagi melakukan teguran berupa penilangan dan langsung mengandangkan armada-armada yang melanggar.
"Walau pun surat anda lengkap, saya akan kandangkan kalau di luar garis yang sudah disepakati. Kalau seumpama mereka masih ngetem di luar itu (halte Dukuh Atas), atau menunggu di luar itu kita langsung kandangin," tegasnya.
"Saya bilang enggak ada uji coba, pokoknya lo bandel gue kandangin, sudah gitu saja," imbuhnya.
Pembatasan waktu dan tempat untuk ngetem itu, kata Andri, juga untuk membiasakan masyarakat untuk menunggu di halte.
ADVERTISEMENT
"Para sopir taat juga untuk membiasakan masyarakat. Jangan begitu keluar langsung mau dilayanin, jalan sedikit lah ke halte enggak sampek 20-50 meter, biar sehat juga gitu loh," tutupnya.
Diketahui, tiga trayek MetroMini dan Kopaja yang bakal terdampak pengalihan rute yakni S640 (Pasar Minggu – Tanah Abang), P15 (Senen - Setia Budi), dan P19 (Tanah Abang– Ragunan).