Doa Mbah Moen untuk Prabowo: Ciptakan Keadilan dan Kesejahteraan

Prabobo menemui Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, KH Maimoen Zubair (Mbah Moen). (Foto: Dok. Tim Media Prabowo)

Calon Presiden nomor urut dua Prabowo Subianto menyambangi kediamanan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang, KH Maimoen Zubair (Mbah Moen). Kehadiran Prabowo, disambut hangat oleh Mbah Moen.

Di hadapan ribuan santri nya, Mbah Moen mengatakan bahwa Prabowo adalah sosok yang tepat untuk memimpin Indonesia kedepannya. Pernyataan itu, langsung diamini oleh para santri yang hadir.

"Kepada tamu saya yang sangat saya hormati, bapak Letjen Purnawirawan Haji Prabowo Subianto hadir di sini sedang telah menjadi orang yang memimpin Indonesia. Aamiin, beliau adalah Calon pemimpin pada pemilu yang akan datang," ungkap Mbah Moen di kediamannya yang berada di area kompleks Pondok Pesantren Al-Anwar, Desa Karangmangu, Sarang, Rembang, Jawa Tengah, Sabtu, (29/9)

Mbah Moen mengatakan kedatangan Prabowo di kediamannya pada hari Sabtu, merupakan waktu yang tepat. Sebab, hari Sabtu dinilai Mbah Moen sebagai hari yang baik. Ia pun menyambut baik kehadiran Prabowo yang secara langsung memohon restu dan doa kepada untuk memenangkan Pilpres 2019 yang akan datang.

"Hari ini Pak Prabowo tepat ketemu saya adalah hari Sabtu, Sabtu itu maknanya adalah Allah telah merampungkan segalanya. Alhamdulillah saya senang sekali Pak Prabowo mencalonkan. Beliau itu berniat mencalonkan, dan itu adalah ibadah," kata dia.

Dalam pertemuan itu, Mbah Moen menngutarakan sepenggal doa kepada Prabowo agar ia dapat menciptakan keadilan dan kesejahteraan kepada seluruh rakyat Indonesia apabila berhasil memenangkan Pilpres 2019.

"Saya merasa gembira Pak Prabowo ke sini, apa yang diangan angan itu nantinya allah yang akan menentukan dan saya ikut berdoa," tegasnya.

Dalam pemilu yang akan datang, Mbah Moen juga berharap pesta demokrasi di Indonesia dapat berjalan dengan lancar aman dan damai.

"Dalam pemilihan bangsa Indonesia yang akan kita laksanakan dengan secara aman damai dan bisa menunundukan kepala menjunjung bangsa Indonesia mensyukuri nikmat Allah SWT," pungkasnya.