Dua Wisatawan yang Hilang di Pantai Parangtritis Diduga Terbawa Arus

2 Juli 2018 9:17 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sodik, kerabat korban hilang di Parangtritis. (Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sodik, kerabat korban hilang di Parangtritis. (Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan)
ADVERTISEMENT
Dua wisatawan asal Pejawaran, Banjarnegara, Jawa Tengah, hilang terseret ombak di Pantai Parangtritis, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (1/7) sore. Hingga kini pencarian masih dilakukan oleh SAR serta relawan, Senin (2/7).
ADVERTISEMENT
Kedua korban yang diketahui bernama Ismaulmaulid Bali Muhammad (13) dan Mansur (23) dilaporkan terseret ombak pada pukul 17.15 WIB. Sementara tiga rekannya masih bisa diselamatkan oleh petugas.
Sodik (37) salah seorang kerabat korban menjelaskan bahwa dirinya dan korban datang ke Pantai Parangtritis dengan rombongan yang berjumlah 23 orang. Semuanya adalah warga sekampung yang memilih liburan dadakan di Pantai Parangtritis.
"(Rombongan) awal mau beli alat rebana, di Tempel, Muntilan, Jawa Tengah. Terus malamnya mau ziarah di makam di Jogja," kata Sodik di lokasi Senin (2/7).
Sodik, kerabat korban hilang di Parangtritis. (Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sodik, kerabat korban hilang di Parangtritis. (Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan)
Saat membeli rebana tersebut, ada salah seorang rombongan yang mengusulkan mampir ke Pantai Parangtritis, lantaran jarak yang tidak terlampau jauh. Rombongan pun bergerak ke pantai dan menikmati suasana.
ADVERTISEMENT
"Terus ada yang bilang dekat pantai sekalian mampir pantai. Langsung menuju pantai langsung berenang, bersenang-senang ada ombak kebawa arus," lanjut dia.
Pantai Parangtritis. (Foto: Flickr/Ketut Suyasa)
zoom-in-whitePerbesar
Pantai Parangtritis. (Foto: Flickr/Ketut Suyasa)
Sodik menuturkan bahwa saat itu sebenarnya rombongan sudah hendak beranjak dari Pantai Parangtritis. Namun, masih ada lima orang lain yang tengah bermain di bibir pantai.
"Keadaan sudah mau pulang sudah ditunggu mobil. Terus dapat kabar (mereka) tenggelam," beber Sodik.
Kelima korban pun diketahui tidak bisa berenang. Salah satu korban selamat bahkan sempat tenggelam selama lima menit sebelum diselamatkan petugas. Namun nahas, dua korban belum bisa ditemukan sampai saat ini.
"Tidak bisa berenang, sudah diingatkan jangan dekat-dekat air. Kejadian sangat cepat," ungkapnya.
Sementara itu, dari pantauan kumparan, puluhan petugas gabungan masih melakukan penyisiran di bibir Pantai Parangtritis. Agustinus Danang, Koordinator Lapangan Basarnas Yogyakarta menjelaskan penyisiran akan dilakukan ke arah barat maupun timur
ADVERTISEMENT
"Perkiraan arus ke arah barat, penyisiran arat barat dan arah timur, sepanjang bibir pantai. Perkiraan belum ada masih fokus pencarian semaksimal mungkin," tutur Agustinus.