Eril Dardak Tempati Kos di Lokasi Elite di Dago, per Bulan Rp 3 Juta

Suasana kost-kostan Eril di Jalan Dago Asri Bandung. (Foto: Iqbal Tawakal Lazuardi Siregar/kumparan)

Eril Arioristanto Dardak, adik kandung dari Emil Dardak, ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya di Dago, Bandung, Jabar. Eril adalah mahasiswa ITB angkatan 2015 yang juga merupakan putra mantan Wakil Menteri PU Hermanto Dardak.

Eril menempati kos di kawasan Dago yang harga sewa per bulannya Rp 3 juta. Rumah kos berlantai dua itu terletak di kawasan asri. Ada sejumlah kamar di rumah kos itu. Di setiap kamar ada kamar mandi dan juga AC, serta kasur dan lemari. Halaman parkir juga cukup luas.

Tempat kos ini tergolong nyaman untuk ditinggali. Untuk keamanan ada satpam yang menjaga, sedang untuk kebersihan ada petugas yang juga biasa melakukannya.

Eril ditemukan meninggal Rabu (12/12) siang dengan plastik di kepalanya. Pihak kepolisian tengah menyelidiki kasus ini.

"Kita akan terus menyelidiki. Agar kasusnya terang,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP M Rifai di Mapolrestabes Bandung, Kamis (13/12).

Sejumlah petunjuk yang telah dikantongi polisi adalah, tabung gas bertuliskan He, whip cream, gas freon ,dan kantung keresek yang menutup sebagian wajahnya. Saat ditemukan meninggal kamar Eril dalam keadaan terkunci dari dalam.

“Kamarnya terkunci dari dalam. Kuncinya tergantung di pintu,” ujar dia.

Selain itu, saat ditemukan meninggal, PC (komputer) yang berada di kamar Eril menyala, sedang menayangkan Medical Regulator Oxygen dari Youtube. Bukti-bukti pentunjuk tersebut akan diperdalam oleh polisi.

Duka mengalir untuk Eril, dari kerabat, rekan, serta kampus ITB. Siang ini Eril dimakamkan di Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

Emil Dardak, kakak sulung Eril, menyampaikan keluarga menolak untuk diautopsi. Keluarga sudah ikhlas menerima.

Emil Dardak antar jenazah Eril Dardak ke TPU Tanah Kusir. (Foto: Efira Tamara Thenu)