Fadli Zon soal F-Gerindra Tak Patuh LHKPN: Sedang Berjuang di Dapil

Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon saat menjadi pembicara pada Seminar Bongkar Karut Marut DPT di Gedung Nusantara DPR RI, Jakarta, Selasa (26/3). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

KPK merilis daftar fraksi di DPR yang tak melaporkan LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara) Tahun 2018. Hasilnya, anggota DPR F-Gerindra yang paling tak patuh menyampaikan LHKPN.

Terkait hasil tersebut, Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon, meminta hal itu tak dipersoalkan. Sebab menurutnya, saat ini banyak anggota DPR dari Gerindra yang berjuang di dapil (daerah pemilihan) masing-masing. Sehingga terlambat melaporkan LHKPN.

"Saya tanya kepada kawan-kawan pada dasarnya itu pada banyak di dapil sedang berjuang," kata Fadli di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (9/4)

"Mungkin terlambat mereka untuk mengisi laporan tersebut, tapi secara aktif kok sebetulnya mereka mau mengisi, agak terlambat setelah kegiatan-kegiatan ini (kampanye) mungkin," sambungnya.

Ilustrasi KPK. Foto: Nugroho Sejati/kumparan

Adapun Fadli mengaku secara pribadi telah melaporkan LHKPN ke KPK. Untuk perintah dari partai, ia menegaskan DPP Gerindra sudah mengimbau agar para wakil rakyat dari Gerindra di Senayan patuh melaporkan LHKPN.

"Sudah diimbau (DPP) saya kira sudah diimbau. Tapi ini kan satu pelaporan yang aturannya juga baru dibuat, bukan undang-undang lho ya. Undang-undang (wajib lapor LHKPN) kalau enggak salah di awal dan di akhir (masa jabatan)," ucapnya.

Sementara itu terkait aturan KPU yang mewajibkan para caleg yang terpilih untuk melaporkan LHKPN sebagai syarat pelantikan, Fadli menegaskan kader Gerindra akan mematuhinya.

"Kita akan ikuti aturan itu, sudah pasti," tegasnya.

Diketahui anggota DPR dari Fraksi Gerindra menjadi yang paling banyak tidak melapor LHKPN dengan tingkat kepatuhan hanya 39,13%. Baru 27 dari 69 anggota DPR F-Gerindra yang sudah lapor LHKPN.

Sedangkan anggota DPR dari Fraksi NasDem, menjadi yang paling patuh melapor LHKPN dengan persentase 88,89%. Sebanyak 32 dari 36 anggota DPR F-NasDem tercatat sudah melapor LHKPN.