Fakta di Balik Pria yang Menggeletakkan Bayinya di Minimarket

15 Februari 2018 7:20 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bayi tergeletak di lantai Alfamart. (Foto: Instagram @nanaaelena)
zoom-in-whitePerbesar
Bayi tergeletak di lantai Alfamart. (Foto: Instagram @nanaaelena)
ADVERTISEMENT
Potret bayi yang tergeletak lemas di lantai sebuah mini market di kawasan Jakarta Pusat, bersama seorang pria berpeci hitam yang sedang menghitung uang, terekam dalam sebuah video yang diunggah oleh Nana Marlena di akun Instagramnya.
ADVERTISEMENT
Unggahan Nana tersebut kemudian viral dan ramai diperbincangkan oleh warganet, hingga beredar kabar bahwa pria dalam video tersebut menyewa bayi untuk diajak mengamen.
Diketahui pria itu bernama Alexander alias Suling, dan bayi yang digeletakan di lantai mini market itu bukan bayi sewaan, melainkan anak kandungnya sendiri. Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua Pemusik Jalan Sabang (KPJS), Anel, saat ditemui kumparan (kumparan.com) pada Rabu (14/2).
"Bukan (anak sewaan) mas itu bener anaknya dia. bahkan dulu saya juga bantu anaknya yang meninggal saat mengidap penyakit DBD ," cerita Anel.
Namun begitu, Anel menyebut Suling sengaja memberikan anaknya obat anti mabuk agar bayi berusia satu tahun itu tertidur.
"Teman teman di sini juga pernah lihat bahwa dia kasih obat antimo agara anaknya paling bungsu itu bisa diam dan tidur," ujar Anel.
ADVERTISEMENT
Selain kerap membawa anaknya mengamen, Suling juga meresahkan masyarakat dengan memaksa meminta uang dari warga ketika mengamen.
Bayi tergeletak di minimarket (Foto: Instagram @nanaaelena)
zoom-in-whitePerbesar
Bayi tergeletak di minimarket (Foto: Instagram @nanaaelena)
Akibatnya, Suling dikeluarkan dari komunitas Pemusik Jalan Sabang. Anel mendapat laporan dari pedagang sekitar yang melihat Suling memaksa warga untuk memberikan uang kepadanya.
"Iya sering, kemarin saya sebagai ketua dapat laporan dari pedagang dia maksa pengunjung untuk ngasih (uang) ke dia. Jadi saya ambil tindakan, saya keluarkan dari keanggotaan komunitas karena dia meminta paksa saat ngamen," terang Anel.
Anel menyebut Suling memiliki enam orang anak dan memiliki seorang istri yang diduga mengalami gangguan jiwa.
Sementara itu, Humas Dinas Sosial DKI Jakarta Miftahul Huda mengaku telah menerima laporan terkait hal itu dan sudah mengerahkan petugas untuk meninjau langsung ke lapangan.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, sebuah video memperlihatkan seorang bayi laki-laki tergeletak lemas di lantai Alfamart di Jalan Agus Salim, Jakarta Pusat pada Selasa (13/2). Kemudian, video tersebut diunggah oleh Nana Marlena melalui akun Instagram pribadinya @nanaaelena pada Rabu (14/2).
Kini, bayi malang dalam video tersebut sudah ditemukan dan Nana berencana untuk menemui bayi itu pada Kamis (15/2).
"Terima kasih untuk semua nya yang sudah membantu share dan membantu viral-kan video nya. Terima kasih untuk teman-teman media yang bergerak cepat untuk mengusut masalah ini, terima kasih juga untuk Dinas Psikososial Kementrian Sosial, yang cepat menangani kasus ini. Saya harap, besok bisa ketemu dengan si anak tersebut," tulis Nana dalam unggahannya.